Leo/Daniel Belajar Banyak Dari Kegagalan Juara di Hong Kong Open 2023

Berita Badminton Indonesia : Pebulutangkis ganda putra Indonesia yaitu Leo/Daniel belajar banyak dari kegagalan mereka menjuarai Hong Kong Open 2023. Leo/Daniel belajar untuk bisa bermain lebih tenang dan konsisten khususnya pada poin-poin krusial.

Pada laga final yang berlangsung di Hari Minggu kemarin, Leo/Daniel berpeluang menjuarai Hong Kong Open 2023. Mereka bersua dengan wakil Denmark Astrup/Rasmussen dan pertandingan juga berjalan sangat sengit hingga tiga set. Memasuki set ketiga yang krusial dan menentukan, Leo/Daniel kurang tenang sehingga harus kalah dengan skor 19-21. Kekalahan ini tentu sangat disayangkan mengingat performa keduanya sudah termasuk cukup bagus. Seusai pertandingan, Daniel Marthin mengatakan bahwa kekalahan ini bakal dijadikannya sebagai pelajaran untuk berbenah diri. Untuk menjadi lebih baik, Daniel bersama Leo harus bermain lebih konsisten dan memperhatikan detail kecil.

"Kami bersyukur bisa ke final, tapi kami bermain kurang baik hari ini. Kami harus coba lagi di turnamen selanjutnya. Ini pelajaran buat kami bagaimana harus bisa memaksimalkan poin-poin kritis. Kami masih harus meningkatkan konsistensi dan hal-hal kecil yang bisa mengubah hasil yang juga perlu dibenahi," ucap Daniel Marthin saat diwawancara oleh media setempat.

Kegagalan di Hong Kong Open membuat koleksi gelar Leo/Daniel di tahun 2023 masih tertahan. Terhitung, pasangan nomor 11 dunia itu masih mengoleksi dua gelar dari turnamen Indonesia Masters 2023 dan Thailand Masters 2023.

Artikel Tag: Hong Kong Open 2023, Daniel Marthin