Kasus Covid-19 Meningkat, Malaysia Open Kemungkinan Akan Ditunda

Berita Badminton : Turnamen bulu tangkis Malaysia Open World Tour Super 750 pada bulan April kemungkinan akan ditunda karena ketidakpastian yang disebabkan oleh pandemi Covid-19.

Turnamen bergengsi Malaysia Open yang dijadwalkan di Axiata Arena, Kuala Lumpur pada 6 hinggga 11 April 2021, adalah salah satu turnamen untuk kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 .

Sekretaris Asosiasi Bulutangkis Malaysia ( BAM ) Datuk Kenny Goh mengatakan waktu dan biaya yang meningkat bertentangan dengan mereka untuk menyelenggarakan turnamen Open yang aman bagi para pemain dan rombongan tim mereka .

Dengan kasus Covid-19 yang masih lazim di negara tersebut, Kenny mengatakan mereka tidak punya pilihan selain berdiskusi dengan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) tentang bagaimana melangkah maju.

"Kami sedang berbicara dengan badan dunia untuk melihat apakah kami dapat menunda turnamen kandang ini, tetapi kami menunggu keputusan," kata Kenny .

“Waktu yang singkat bagi kami untuk menjadi tuan rumah acara karena banyak prosedur operasi standar yang harus kami terapkan, yang melibatkan beberapa instansi lain. Ini akan memakan waktu. Selain itu, akan lebih banyak biaya yang kami keluarkan untuk menjalankan turnamen di bawah sistem gelembung," ungkapnya . 

"Kami harus memastikan jarak sosial di setiap tempat seperti di dalam stadion, di hotel, bahkan saat mengangkut pemain ... semua ini menimbulkan biaya tambahan," Kenny menambahkan .

Dua kualifikasi Olimpiade sebelum Malaysia Open adalah Swiss Open dan German Open pada bulan depan, tetapi turnamen di Jerman telah dibatalkan oleh BWF menyusul penutupan perbatasan karena Covid-19 oleh Pemerintah setempat .

Artikel Tag: malaysia open, BWF, Covid-19