Japan Masters 2023: Gregoria Bersyukur Usai Catat Sejarah Untuk Indonesia

Berita Badminton : Gregoria Mariska Tunjung menciptakan sejarah di Japan Masters dengan menjadi pemain tunggal putri pertama asal Indonesia yang meraih gelar World Tour Super 500.

Pemain peringkat 7 dunia Gregoria mengejutkan juara Olimpiade asal Tiongkok Chen Yufei 21-12 dan 21-12 dalam final yang mengejutkan di Gimnasium Prefektur Kumamoto kemarin.

Pemain berusia 24 tahun itu bermain cemerlang dari awal hingga akhir untuk menggagalkan upaya lawannya yang lebih termasyhur.

Itu merupakan kemenangan ketiga Gregoria atas Yufei dalam 10 pertemuan dan yang pertama tahun ini.

Pemain Indonesia ini mengakhiri penantian negaranya di tunggal putri untuk meraih gelar Super 500 atau lebih sejak format World Tour diperkenalkan oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).

Wakil Indonesia itu sangat gembira setelah memenangkan gelar World Tour keduanya menyusul kesuksesan terobosannya di Spanyol Masters pada bulan April lalu.

“Saya sangat bersyukur setelah memenangkan gelar ini. Kemenangan ini memberi saya kepercayaan diri yang besar untuk maju. Senang sekali karena ini gelar Super 500 pertama saya,” kata Gregoria, dalam wawancara pascalaga kepada tim Humas Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).

“Saya tahu saya harus bekerja sangat keras melawan Yufei dan saya mempersiapkan diri dengan baik. Saya berhasil tetap tenang dan bersabar di lapangan,” ungkapnya.

“Yufei juga tidak dalam kondisi terbaiknya dan melakukan banyak kesalahan sendiri. Secara keseluruhan, saya puas dengan penampilan saya sendiri.”

Sementara itu, di tunggal putra, peringkat 1 dunia asal Denmark, Viktor Axelsen, meraih gelar kelimanya tahun ini setelah mengalahkan peringkat 7 dunia dari Tiongkok, Shi Yuqi 22-20, 21-17 dalam pertandingan yang berkelas.

Axelsen membuktikan kalibernya dengan mengatasi tantangan keras peraih medali perak Asian Games Hangzhou Shi Yuqi dalam pertandingan yang berlangsung selama 66 menit.

Pemain Denmark itu juga memenangkan Open di Malaysia, Indonesia, Jepang dan China tahun ini.

Artikel Tag: Gregoria Mariska Tunjung, Chen Yufei, Kumamoto Japan Masters 2023