Hendrawan Percaya Lim Chong King Akan Segera Bangkit

Berita Badminton : Pelatih kepala tunggal putra tim nasional Malaysia asal Indonesia, Hendrawan membela Lim Chong King menyusul penampilannya yang buruk di Spanish International Challenge pekan lalu.

Pemain berusia 21 tahun itu diharapkan tampil lebih baik setelah tersingkir pada putaran pertama di Polandia Terbuka pada Maret, tetapi ia gagal lagi dengan kekalahan awal lainnya di La Nucia.

Chong King kalah 17-21, 15-21 dari peringkat 190 dunia Jan Louda dari Republik Ceko, yang kemudian menjadi runner-up dari peringkat 54 dunia Pablo Abian dari Spanyol.

Tetapi perlu dicatat bahwa Chong King memulai pertandingan dalam kondisi yang lebih segar dibandingkan dengan Louda, karena Louda harus melalui tiga pertandingan kualifikasi dalam rentang waktu 24 jam untuk mencapai babak utama. Ini menandai kekalahan kedua Chong King dalam banyak turnamen tahun ini dari lawan Eropa yang berperingkat lebih rendah. Di Polandia, ia dikalahkan oleh Daniel Nicolov dari Bulgaria.

Namun, Hendrawan memiliki banyak keyakinan terhadap Chong King yang kini berada di peringkat 160 dunia. “Ini bukan soal kebangsaan, tapi dia (Louda) berhasil mencapai final,” kata Hendrawan, menyiratkan bahwa Chong King telah kalah dari lawan yang lebih baik. Semua pemain mengalami pasang surut, itu hanya bagian dari proses."

“Dengan lebih banyak latihan, persiapan yang lebih baik, dan tetap fokus pada tujuannya, dia akan kembali lebih kuat dari kemunduran ini.” Sementara Chong King masih dalam proses, banyak yang diharapkan dari anak muda yang pertama kali menjadi terkenal pada tahun 2019.

Setelah lolos ke semifinal Malaysia International Series, pelatih kepala Datuk Misbun Sidek bahkan membandingkannya dengan “Lee Chong Wei muda”.

Dia juga mencapai dua final tahun itu, memenangkan Hellas Open di Yunani dan menjadi runner-up di Sydney International Series di Australia.

Artikel Tag: Lim Chong King, hendrawan