Terhenti di Semifinal, Greysia/Apriyani Gagal Pertahankan Gelar French Open

Berita Badminton : Pupus sudah harapan pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu untuk bisa mempertahankan gelar yang mereka raih tahun lalu saat di babak semifinal French Open 2018 World Tour Super 750 kembali harus mengakui keunggulan juara dunia 2018 asal Jepang, Mayu Matsutomo/Wakana Nagahara.

Untuk kesekian kalinya Greysia/Apriyani gagal melewati pasangan Jepang di babak semifinal musim ini. Tercatat sudah tujuh kali juara Thailand Open 2018 itu tak mampu membendung laju pasangan Jepang di babak empat besar turnamen World Tour.

Di semifinal French Open 2018 yang berlangsung di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Greysia/Apriyani harus mengakui keunggulan Mayu/Wakana dua game langsung yang cukup mudah dengan skor 10-21 dan 8-21.

Greysia/Apriyani terlihat anti klimaks di pertandingan kali ini. Serangan-serangan cepat dengan devense kuat yang menjadi andalan mereka justru tak keluar dan terus tertekan permainan impresif yang dilancarkan oleh Mayu/Wakana yang berhasil merebut game pertama dengan skor yang cukup jauh 10-21.

Memasuki game kedua Greysia/Apriyani sejatinya berusaha untuk bisa keluar dari tekanan. Namun rapatnya pertahanan Mayu/Wakana justru membuat pengembalian Greysia/Apriyani banyak yang menyangkut di net dan memberikan poin bagi lawan. Alhasil game kedua inipun Greysia/Apriyani tak mampu berbuat banyak dan harus menyerah dengan skor telak 8-21 sekaligus gagal meraih tiket final French Open 2018.

"Kami banyak tertekan oleh lawan. Kami tidak bisa keluar dari tekanan, kami tidak tampil seratus persen dan memang mereka yang membuat kami tidak bisa mengeluarkan kemampuan kami," kata Greysia usai pertandingan.

"Power mereka kencang, pola main mereka juga beda dengan pasangan Jepang lainnya. Tapi menurut saya menghadapi mereka sama sulitnya dengan pasangan yang lain, yang paling menonjol dari mereka adalah mereka kuat," ujar Apriyani.

Artikel Tag: Greysia Polii, apriyani rahayu, French Open 2018