Fazriq Razif, Pemain Malaysia Yang Idolakan Taufik Hidayat

Berita Badminton: Menjadi seperti Taufik Hidayat atau Datuk Razif Sidek? Itu adalah pertanyaan sulit kepada Muhd Fazriq Razif yang harus menjawab suatu hari nanti. Namun untuk saat ini, pemain berusia 15 tahun itu masih akan menikmati perannya di sektor tunggal maupun ganda.

Pada Minggu (30/6), putra bungsu Razif Sidek itu muncul sebagai juara tunggal putra di Shonai Invitational U-15 di Jepang.

Siswa Sekolah Olahraga Bukit Jalil Form Three itu berhasil mencapai puncaknya ketika ia mengalahkan unggulan kedua asal Perancis, Alex Lanier dua game langsung yang cukup mudah dengan skor 21-16 dan 21-10.

Sementara pemain Malaysia lainnya, Lee Xin Jie, gagal lolos ke perempat final tunggal putri setelah kalah dari Mutiara Ayu Puspitasari asal Indonesia.

Setelah pertandingan Fazriq sangat gembira dapat mengangkat gelar tunggal internasional pertamanya sebagai seorang pebulutangkis.

Sebelumnya Fazriq juga telah memenangkan gelar ganda putra U-15 ketika dia berpasangan dengan Zhen Yi di turnamen Badminton Asia Junior U-17 dan U-15 di Yangon, Myanmar pada tahun lalu.

“Ayah saya dan Taufik (Hidayat) adalah idola saya. Saya juga mengagumi (Lee) Chong Wei. Saya akan fokus untuk tampil baik di kedua sektor,” kata Fazriq.

Fazriq, yang terjun ke bulu tangkis ketika dia masih berusia enam tahun, mengatakan bahwa dia sekarang ingin membuat sejarah untuk dirinya sendiri.

“Saya harus bekerja pada keterampilan dan teknik saya dan yang paling penting, saya perlu mendapatkan sebanyak mungkin pengalaman internasional,” tambah Fazriq, yang berterima kasih kepada semua pihak atas dukungan terhadap mimpinya menjadi pemain top dunia seperti ayahnya, yang memenangkan Piala Thomas dan gelar All England bersama pamannya, Jalani Sidek.

Artikel Tag: Fazriq Razif, Razif Sidek, Jalani Sidek, taufik hidayat