Demi Kelanjutan Kompetisi, Victor Axelsen Dukung Turnamen Tanpa Penonton

Berita Badminton: Kurangnya para penggemar di stadion selama turnamen akan membuat mereka merasa "sedikit seperti sesi latihan" menurut bintang bulu tangkis Denmark peringkat 3 dunia, Victor Axelsen.

"Ini akan menjadi pengalaman yang sama sekali berbeda. Saya belum pernah bermain di turnamen tanpa penggemar dalam waktu yang sangat lama," kata Axelsen, dikutip dari Times of India.

"Ini mungkin terasa seperti latihan. Para penggemar menciptakan suasana yang benar-benar istimewa. Akan mengecewakan bermain tanpa penonton, tetapi lebih baik daripada tidak bermain sama sekali," ungkapnya.

Bermain di turnamen dengan stadion tertutup adalah salah satu pedoman dari Federasi Badminton Dunia (BWF) setelah mengumumkan kalender kompetisi yang telah diperbaharui ditengah pandemi coronavirus.

Lebih dari 20 turnamen yang telah dijadwalkan berlangsung antara bulan September hingga Desember. Banyak diantaranya telah dibatalkan sejak saat itu termasuk Hyderabad Open, Australia Open dan Korea Masters 2020.

Axelsen mengatakan bahwa dia memahami implikasi keuangan untuk BWF karena pembekuan pada kalender bulu tangkis, tetapi berharap ada aturan bagi para pemain untuk dapat membuat pilihan apakah mereka ingin memainkan pertandingan atau tidak.

"Ini akan sangat sulit bagi para pemain. Dalam situasi ini, tidak ada jawaban benar atau salah. Saya menyadari bahwa penutupan memiliki banyak implikasi keuangan bagi BWF dan mereka perlu mendapatkan uang untuk menggelar turnamen lagi," katanya.

"Saya hanya berharap ada aturan tetap sehingga pemain tidak didorong untuk memainkan semua turnamen. Kesehatan atlet harus menjadi prioritas. Jika pemain bermain 10 turnamen dalam 12 Minggu maka kesehatan mereka dalam bahaya. Jadi sangat penting bahwa para pemain dilindungi dalam situasi ini," jelas juara dunia 2017 itu.

Artikel Tag: victor axelsen, BWF, World Tour, Pandemi Covid-19