Choong Hann Antusias BWF Tour Asia Diadakan di Bali Indonesia

Berita Badminton : Untuk menghidupkan kembali bulu tangkis di paruh kedua tahun ini, Federasi Badminton Dunia (BWF) telah memberikan mandat kepada Indonesia untuk menjadi tuan rumah tiga turnamen berturut-turut yang akan berujung pada World Tour Finals di Bali pada 1-5 Desember.

Bali juga akan menjadi tuan rumah Indonesia Masters (16-21 November) dan Indonesia Open (23-28 November).

Meskipun menantikan kalender yang direvisi setelah Olimpiade Tokyo (23 Juli-8 Agustus), direktur pelatih nasional Wong Choong Hann (gambar) mengakui bahwa perencanaan yang tepat diperlukan untuk mencegah kelelahan.

“Semua bersemangat tetapi kami juga mewaspadai intensitas jadwal dan pengaturan yang diperlukan, termasuk waktu karantina yang harus ditanggung tim di antaranya,” kata Choong Hann.

“Kami akan menyelesaikan rencana turnamen berdasarkan beberapa faktor ini minggu depan. Tim pelatih telah mengeluarkan ide-ide bagus dan kami mempertimbangkannya sebelum memutuskan pengaturan terbaik.”

Fokus di bawah siklus Olimpiade baru akan dimulai dengan Piala Sudirman di Vantaa, Finlandia, dari 26 September-3 Oktober. Dilanjutkan dengan dua event di Aarhus, Denmark yakni Thomas-Uber Cup Finals (9-17 Okt), Denmark Open (19-24 Okt), French Open (26-31 Oktober) dan SaarLorLux Open di Jerman (2-7) November sebelum perhatian beralih ke Indonesia.

Turnamen terakhir tahun ini adalah Kejuaraan Dunia di Huelva, Spanyol, dari 12-19 Desember.

Sekjen BWF Thomas Lund mengapresiasi Indonesia dan Finlandia yang telah maju menjadi tuan rumah masing-masing World Tour Finals dan Sudirman Cup yang seharusnya digelar di China.

“Kami berterima kasih kepada tuan rumah yang telah berkomitmen pada rencana baru ini dan mengakomodasi perubahan yang diperlukan, termasuk Federasi Bulu Tangkis Spanyol yang telah setuju untuk menunda kejuaraan dunia dua minggu lagi,” kata Lund.

“Kami memulai siklus peringkat baru setelah Olimpiade Tokyo dan jadwal bumper ini menawarkan kepada para pemain platform yang aman dan terstruktur untuk mendapatkan poin peringkat dunia yang penting dan hadiah uang untuk periode yang berkelanjutan."

“Jika kami dapat berkomitmen untuk menampilkan pemain terbaik dunia setiap minggu, maka masa depan bulu tangkis akan kuat untuk kepentingan semua orang saat kita keluar dari Covid-19," Lund menyimpulkan.

Artikel Tag: Choong Hann, BWF, Bali, Indonesia, World Tour Finals 2020