Beraita Badminton: Tantowi/Liliyana Terhenti Di Turnamen Australia Open 2016

LigaOlahraga - Berita Badminton: Pasangan ganda campuran andalan Indonesia Tantowi Ahmad/Liliyana Natsir harus tumbang pada babak pertama setelah ditaklukan pasangan non ungulan asal Denmark Anders Skaarup Rasmussen/Maiken Fruergaard dengan rubber game dengan skor 12-21, 21-18 dan 15-21.

Pertandingan babak pertama turnamen Australia Open 2016 yang berlangsunbg di Sydney Stadium Australia Selasa malam (7/6/2016) waktu setempat, kejutan terjadi setelah unggulan pertama Tantowi/Liliyana harus tersingkir setelah dikalahkan pasangan yang baru pertama kali dipasangkan asal Denmark Anders Skaarup Rasmussen/Maiken Fruergaard dengan rubber game.

Pada set pertama pasangan peringkat dua dunia Tantowi/liliyana memulai pertandingan dengan kurang meyakinkan, berkali-kali serangan yang coba dibangun dapat diantisipasi dengan baik oleh pasangan Denmark Anders Skaarup Rasmussen/Maiken Fruergaard yang mana tampil berani pada pertandingan kali ini sehingga set pertama berhasil direbut oleh pasangan Denmark Anders Skaarup Rasmussen/Maiken Fruergaard dengan skor 12-21.

Memasuki set kedua Tantowi/Liliyana mencoba membalas dan memberikan perlawanan, namun pasangan Denmark Anders Skaarup Rasmussen/Maiken Fruergaard merespon dengan cepat, terjadi kejar mengejar angka pada set ini hingga pada kedudukan 18-18 Tantowi/Liliyan lebih tenang untuk merebut set kedua dengan skor 21-18.

Pada set penentuan pasangan Denmark Anders Skaarup Rasmussen/Maiken Fruergaard mencoba merespon dan tidak mau kalah lagi, start yang lambat membuat permainan Tantowi/Liliyana tak berkembang pada set ketiga sehingga coba dimanfaatkan oleh pasangan Anders Skaarup Rasmussen/Maiken Fruergaard untuk menggebrak dan menutup set ketiga dengan skor 15-21 sekaligus melaju ke babak kedua Turnamen Australia Open 2016.

“Lawan hari ini cukup kuat, sementara saya kondisinya kurang begitu fit. Setelah Malaysia Open kemarin juga kondisi kami agak menurun. Bolanya juga banyak membuat kami harus reli, sementara saya tidak terlalu kuat.” Demikian pernyataan Liliyana perihal kekalahan di babak pertama. Seperti dikutip oleh situs resmi PBSI badmintonindonesia.org.

“Ya selain itu, pasangan Denmark juga nggak gampang mati, terus kami sendiri kurang tenang dan terlalu tergesa-gesa,” ujar Tontowi.

Artikel Tag: Sony Dwi Kuncoro, Tantowi Ahmad, Praveen Jordan, Debby Susanto, Ihsan Maulana Mustofa, Jonatan Christie, PBSI, australia open 2016