Yamaha Pastikan Tanpa Tim Satelit di MotoGP 2024
Lin Jarvis
Berita MotoGP: Bos Yamaha, Lin Jarvis, mengatakan saat ini pihaknya belum terlalu membutuhkan kehadiran tim satelit sehingga tahun depan hanya akan menurunkan dua motor.
Yamaha telah dipastikan tidak mempunyai tim satelit lagi pada MotoGP 2024. Hal ini sudah dikonfirmasi secara langsung oleh salah satu petinggi mereka, Lin Jarvis.
Pria asal Inggris itu menilai pihaknya masih belum terlalu memerlukan kehadiran tim satelit dan waktunya kurang tepat.
"Tahun depan bukan waktu yang tepat untuk memiliki tim satelit," ungkap Jarvis dikutip dari Speedweek.
Untuk diketahui, mereka selalu menurunkan satu tim satelit sejak dimulainya era empat tak MotoGP pada 2002 lalu. Hingga akhir musim 2018, pabrikan asal Jepang menggandeng Tech3 yang dipimpin oleh Herve Poncharal.
Akan tetapi setelah Tech3 merapat ke KTM pada 2019, mereka bermitra dengan Sepang Racing Team (SRT). Namun pada akhir 2021, Petronas selaku sponsor utama tim asal Malaysia itu memutuskan untuk angkat kaki.
Kemudian WithU menggantikan posisi Petronas dan tim berganti nama menjadi RNF Racing. Namun Yamaha hanya setahun menyuplai motor untuk mereka.
Pada akhirnya RNF menjadi tim satelit dari Aprilia mulai MotoGP 2022. Mooney VR46, tim milik Valentino Rossi, lantas dikait-kaitkan dengan pabrikan berlogo garpu tala.
Seperti diketahui, Rossi merupakan pebalap andalan mereka di masa lalu. Keduanya merebut gelar juara MotoGP sebanyak empat kali.
Akan tetapi Mooney VR46 masih punya kontrak dengan Ducati sampai musim 2024 mendatang. Selain itu tim asal Italia tampak nyaman dengan motor Desmosedici sehingga mengisyaratkan untuk melanjutkan kerja sama.
Artikel Tag: Lin Jarvis, yamaha, motogp 2023