Totti Tak Bermaksud Paksa Eksekutif Roma Mundur

Berita Liga Italia: Francesco Totti menyatakan bahwa dia tidak bermaksud untuk menyebabkan seorang eksekutif AS Roma, Franco Baldini, mengundurkan diri, karena komentar-komentar yang ditulisnya dalam autobiografinya.

Totti merilis autobiografinya pada Kamis (27/9) malam di situs bersejarah, Colosseum. Salah satu bab dalam buku tersebut kemudian menimbulkan kontroversi tentang akhir kariernya pada musim panas 2017 lalu.

Totti mengungkapkan bahwa Baldini adalah sosok yang memaksanya untuk gantung sepatu, dan sebagai akibat dari pernyataan Totti tersebut, pada Rabu (26/9) Baldini memberitahu Presiden Roma, James Pallotta, bahwa dia akan meninggalkan klub.

Menanggapi hal tersebut, Totti meminta maaf dan mengatakan bahwa dia tidak bermaksud untuk membuat keributan melalui bukunya.

“Itu bukan apa yang saya harapkan,” kata Totti.

“Saya tidak melakukan ini untuk menghilangkan beban saya. Faktanya, saya harap ada orang lain yang marah. Maaf – saya tidak pernah bermaksud untuk membuat keributan."

“Saya lebih memilih untuk bisa memutuskan sendiri (kapan pensiun) dengan kepala dan badan saya sendiri. Jika itu yang terjadi, mungkin akhirnya akan lebih baik.”

“Dalam buku saya, saya tidak banyak bicara sebagai seorang pemain bola, tapi sebagai seorang anak yang tumbuh di jalanan dan menjadi seorang pria."

“Jalanan membuat anda mengerti banyak hal karena memang biasanya seperti itu. Di sana lebih intens dan lebih jujur, saya bangga dengan perjalanan yang telah saya lalui.”

Artikel Tag: Serie A, AS Roma, Francesco Totti, autobiografi