Roger Federer Sebut Gelar Grand Slam Yang Tak Terduga Ia Menangkan

Berita Tenis: Mantan petenis peringkat 1 dunia, Roger Federer menikmati salah satu karier terhebat dalam sejarah tenis, di mana ia mampu memenangkan 20 gelar Grand Slam.

Legenda Swiss ini meraih gelar Grand Slam untuk kali pertama dalam kariernya di Wimbledon pada musim 2003 (mengalahkan Mark Pjilippoussis)  melampaui rekor Pete Sampras yang saat itu meraih 14 gelar Grand Slam.

Mantan petenis berusia 44 tahun terbiasa memenangkan Grand Slam di era 2000-an, setelah ia mengamankan 15 dari 20 gelar bergengsi tersebut sebelum musim 2010. Ia memenangkan Australian Open musim 2010 dan Wimbledon musim 2012, tetapi setelah itu, ia mengalami paceklik gelar yang tidak terduga di panggung-panggung terbesar.

Paceklik gelar tersebut berlangsung hingga musim 2017, ketika di Melbourne, ia mengalahkan rival beratnya, Rafael Nadal demi mengamankan gelar Australian Open kelima sekaligus gelar Grand Slam ke-18 dalam kariernya.

Merenungkan final tersebut dalam wawancara musim 2022 dengan Eurosport Tennis, Federer berkata, “Pada musim 2017, kemenangan saya saat saya bangkit kembali adalah sesuatu yang sangat istimewa. Itu jelas merupakan momen tenis tiga besar dalam hidup saya. Itu sangat penting karena datangnya begitu tidak terduga.”

“Itu melawan Rafa di final. Semuanya ada di sana. Pada akhirnya, momen itu menunjukkan betapa berartinya itu bagi saya dan masih sampai hari ini.”

Sebelum musim 2015, Nadal sebenarnya unggul dalam head to head melawan mantan petenis berkebangsaan Swiss, tepatnya unggul 23-10.

Namun, mantan petenis peringkat 1 dunia berhasil memenangkan enam dari tujuh pertemuan terakhir mereka di turnamen ATP, salah satunya adalah final Australian Open musim 2017.

Mantan petenis berusia 44 tahun memenangkan pertarungan mereka di final Basel Open musim 2015 dan menikmati lima kemenangan beruntun melawan mantan petenis berkebangsaan Spanyol tersebut, yang akhirnya berakhir di semifinal French Open musim 2019.

Pertandingan terakhir mereka di turnamen tenis profesional terjadi di semifinal Wimbledon 2019, di mana Federer meraih kemenangan empat set.

Sang 'Maestro' melaju ke final di Wimbledon musim tersebut, tetapi kemudian dikalahkan oleh petenis berkebangsaan Serbia, Novak Djokovic dalam pertarungan lima set yang berlangsung epik.

Artikel Tag: Tenis, australian open, wimbledon, Roger Federer