Preview NBA: Oklahoma City Thunder Vs Utah Jazz (8 Des 2025)

Shai Gilgeous-Alexander dan Jalen Williams menjadi bagian penting dari perjalanan Oklahoma City Thunder menuju gelar juara musim lalu.

Menjelang pertandingan Minggu (7/12) malam atau Senin pagi WIB melawan Utah Jazz di Salt Lake City, Gilgeous-Alexander bermain lebih baik daripada musim lalu, saat ia meraih gelar NBA Most Valuable Player.

Williams masih berusaha kembali ke performa terbaiknya setelah absen dalam 19 pertandingan pertama musim ini akibat operasi pergelangan tangan di luar musim.

Sementara itu, Gilgeous-Alexander rata-rata mencetak 32,8 poin per pertandingan, lebih tinggi dari musim lalu saat ia mencetak rata-rata 32,7 poin (tertinggi di liga), namun ia mengambil 2,4 tembakan lebih sedikit per pertandingan.

Hanya Luka Doncic dari Los Angeles Lakers yang memiliki rata-rata poin lebih tinggi (35,3) musim ini.

Guard Oklahoma City ini baru saja menjalani salah satu pertandingan paling efisien dalam karier delapan tahunnya, dengan memasukkan 10 dari 12 tembakan dan 33 poin dalam kemenangan kandang Thunder 132-111 atas Dallas Mavericks pada Jumat.

Gilgeous-Alexander, yang tiga kali terpilih sebagai All-Star dan tiga kali masuk tim All-NBA First Team, absen di kuarter keempat saat pertandingan sudah dalam kendali.

“Dia bekerja keras,” kata pelatih Oklahoma City Thunder, Mark Daigneault. “Dia memiliki visi yang jelas tentang apa yang ingin dia tingkatkan, dan sekarang dia memiliki banyak pengalaman. ... Dia mengalihkan semua itu ke dalam pekerjaannya, yang konsisten dan sangat fokus. Yang dia lakukan hanyalah terus berkembang. Pada titik ini, sebagai pemain hebat yang dia miliki, tidak mengherankan jika dia menjadi lebih baik lagi.”

Williams tidak bermain buruk sejak kembali, dengan rata-rata 16 poin per pertandingan dan persentase tembakan 42,1%.

Namun, dia belum mengambil alih permainan seperti yang dia lakukan pada beberapa kesempatan tahun lalu saat dia mendapatkan tempat pertamanya di ajang All-Star.

Williams mencatatkan persentase tembakan 51,8% dari lapangan dalam dua pertandingan terakhirnya, menunjukkan tanda-tanda perbaikan.

“Dia pemain yang hebat, dia akan kembali ke performa terbaiknya,” kata Daigneault. "Butuh waktu untuk menemukan ritme. Itu tidak masalah. ... Dia bisa mengambil waktu sebanyak yang dia butuhkan. Tapi hal yang hebat tentang dia adalah dia selalu bersaing setiap malam dan bermain dengan cara yang benar setiap malam, jadi meskipun dia belum dalam kondisi terbaiknya dalam hal tembakan atau serangan atau apapun, dia akan membawa dua hal itu dan dia sangat berpengaruh karena itu." 

Oklahoma City Thunder memasuki pertandingan Minggu ini dengan rekor 14 kemenangan berturut-turut. Kemenangan lain akan menyamai rekor kemenangan beruntun terpanjang dalam sejarah franchise. 

Pertandingan ini adalah pertemuan kedua musim ini antara kedua tim, keduanya di Salt Lake City. 

Oklahoma City Thunder menang 144-112 dalam pertemuan pertama pada 21 November setelah tertinggal 18 poin di kuarter pertama. 

Utah membutuhkan awal yang kuat pada Minggu setelah kalah 70-33 di kuarter pertama dalam dua pertandingan terakhirnya.

Dalam kekalahan 146-112 di kandang Knicks pada Jumat, Jazz tertinggal 23-0 di awal, gagal mencetak poin dari 12 tembakan pertama.

Dalam pertemuan sebelumnya dengan Thunder, Oklahoma City mengubah pertahanan menjadi serangan.

“Anda tidak bisa memiliki 28 turnover yang menghasilkan 44 poin dalam pertandingan NBA dan menang. Itu tidak akan berhasil,” kata pelatih Jazz Will Hardy setelah pertemuan November.

Oklahoma City Thunder memimpin liga dengan rata-rata 24,5 poin dari turnover per pertandingan, sementara Jazz berada di lima terbawah liga, kebobolan 20,7 poin dari turnover. 

Keyonte George memimpin Jazz dengan 20 poin dalam pertemuan pertama melawan Thunder dan rata-rata mencetak 25 poin dalam tiga pertandingan sejak tidak mencetak poin dalam kekalahan 30 November melawan Rockets.

Hardy berharap timnya dapat mengambil pelajaran dari Oklahoma City Thunder.

“Anda bisa melihat perhatian terhadap detail yang dimiliki tim mereka dan setiap individu sepanjang pertandingan,” kata Hardy. “Semua orang memahami bagaimana mereka bekerja sama dan peran masing-masing.”

Artikel Tag: oklahoma city thunder