Piala Thomas 2024: BAM Memulai Training Camp Tanpa Lee Zii Jia

Berita Badminton : Absennya Lee Zii Jia terasa seperti sebuah pukulan yang menyakitkan, namun psikolog Frederick Tan terus menjaga tim tetap bersemangat untuk Final Piala Thomas dan Uber di Chengdu dari 27 April hingga 5 Mei mendatang.

Frederick telah mengatur aktivitas ikatan tim untuk para pemain selama pemusatan latihan terpusat di Akademi Bulutangkis Malaysia (ABM) di Bukit Kiara dalam upaya meningkatkan kesatuan tim menjelang pertemuan bergengsi tersebut.

"Saya mencoba membantu para pemain bersatu sebagai satu tim, satu keluarga dengan satu tujuan untuk Piala Thomas dan Uber,” kata Frederick.

“Saya memulai kegiatan di sini pada hari Rabu dan sejauh ini semuanya berjalan lancar. Saya sangat senang. Para pemain belum pernah mengikuti program saya sebelumnya dan mereka melakukannya dengan sangat baik. Saya bisa melihat semangat tim sangat bagus.”

Tim Piala Thomas tidak diperkuat pemain tunggal independen Lee Zii Jia yang memilih untuk menjalani program pelatihan terpisah di bawah pelatihnya Wong Tat Meng.

Mengenai apakah absennya Lee Zii Jia akan mempengaruhi rencananya untuk tim, Frederick berkata: “Mari kita khawatirkan dulu para pemain di sini. Kami hanya bisa melakukan yang terbaik yang kami bisa. Itu lebih baik daripada tidak sama sekali.”

Pemain tunggal tim lainnya adalah Leong Jun Hao, Cheam June Wei, dan Justin Hoh, sedangkan ganda yang dipilih adalah Aaron Chia-Soh Wooi Yik, Goh Sze Fei-Nur Izzuddin Rumsani, dan Mohd Haikal Nazri-Choong Hon Jian.

Tim Piala Uber beranggotakan Goh Jin Wei, K. Letshanaa, Wong Ling Ching, Siti Nurshuhaini Azman, Siti Zulaikha Azmi (tunggal), Teoh Mei Xing, Go Pei Kee, Tan Zhing Yi, Ho Lee Ee dan Chan Wen Tse (ganda ).

Frederick, yang ditunjuk pada akhir Februari untuk bekerja dengan para pemain menjelang Olimpiade Paris pada bulan Juli, akan mengikuti tim tersebut ke Chengdu.

“Akan ada lebih banyak aktivitas di Chengdu untuk tim,” kata Frederick.

“Saya bekerja keras dengan para pelatih untuk menyempurnakan kekuatan mental para pemain dan sisanya terserah mereka. Di lapangan, itu di luar kendali saya. Setelah para pemain kembali, fokus saya akan beralih ke persiapan mereka untuk Olimpiade," ungkapnya.

“Kami tahu bahwa semakin dekat ke Olimpiade, stres akan semakin bertambah. Tugas saya adalah membantu para pemain bersantai. Mari kita berdoa semoga semuanya berjalan baik.”

Artikel Tag: Lee Zii Jia, bam, Piala Thomas 2024