Pentingnya Kemenangan Atas Thiem Di ATP Finals 2020 Bagi Rublev

Berita Tenis: Petenis berkebangasaan Rusia, Andrey Rublev pastinya meningkatkan level permainan tenisnya menuju ke level berikutnya pada musim 2020.

Pada musim 2020, petenis berusia 23 tahun mengantongi lima gelar (Doha, Adelaide, Hamburg, St. Petersburg, dan Wina). Meski ia tidak tampil begitu baik di ATP Finals, ia berhasil mengalahkan runner up turnamen akhir musim tersebut, Dominic Thiem di laga terakhir fase grup.

Dalam wawancara baru-baru ini, petenis peringkat 8 dunia menyatakan bahwa meski kompetisi telah berakhir baginya di ATP Finals sebelum menghadapi petenis berkebangsaan Austria, ia masih ingin memenangkan pertandingan tersebut.

“Pertandingan itu masih penting bagi saya, karena ada 200 poin yang dipertaruhkan,” aku Rublev.

“Itu poin yang cukup banyak ketika anda menyadari bahwa poin itu akan tetap anda kantongi sampai akhir dari musim mendatang. Itu menjadi keuntungan yang besar, jadi pertandingan itu juga sama pentingnya bagi Thiem.”

Petenis berkebangsaan Rusia percaya bahwa setiap pertandingan penting, terutama pertandingan yang diganjar 200 poin. Ia bahkan menegaskan bahwa setiap petenis memainkan permainan mereka dengan serius.

Orang-orang bisa menyimpulkan bahwa petenis peringkat 8 dunia dengan jelas berusaha mengatakan bahwa pendekatan itu penting baginya. Meski ia dipastikan tersingkir dari turnamen akhir musim, ia masih ingin mengakhiri musim 2020 dengan meyakinkan.

Petenis berusia 23 tahun juga menggarisbawahi bahwa juara US Open musim 2020 seharusnya bermain dengan niat untuk memenangkan pertandingan tersebut, karena ia berpeluang mengakhiri musim 2020 sebagai petenis peringkat 2 dunia.

“Ia memiliki peluang untuk menyelesaikan musim ini di peringkat 2 dunia dan itu bonus serta status yang sama sekali berbeda. Ia belum pernah menjadi petenis peringkat 2 dunia,” tambah Rublev.

Ia juga membicarakan tentang bagaimana ia bermain secara berbeda pada pertandingan melawan Thiem dan bagaimana hal itu membantunya.

“Saya mengawali poin pertama dengan sangat baik. Di pertandingan melawan Tsitsipas berlangsung sebaliknya, ia mengawalinya dengan sangat baik, tetapi saya juga tidak bermain dengan begitu baik. Di pertandingan melawan Thiem, saya mengawalinya dengan sangat baik,” jelas Rublev.

Meski petenis berusia 23 tahun tidak melaju ke semifinal ATP Finals, ia memperlihatkan daya juang tinggi. Para penggemarnya berharap musim mendatang akan lebih baik baginya dan ia bisa memenangkan gelar Grand Slam pertama dalam kariernya.

Artikel Tag: Tenis, ATP Finals, Andrey Rublev, Dominic Thiem