Meski Kalah, Carlos Alcaraz Nantikan Rivalitas Impresif Lawan Jannik Sinner

Berita Tenis: Meskipun meninggalkan Miami tanpa bisa mempertahankan gelar Miami Open dan lengser dari peringkat 1 dunia, Carlos Alcaraz menantikan rivalitas lebih jauh melawan Jannik Sinner setelah mereka memperlihatkan pertandingan menegangkan lain di semifinal Miami Open musim 2023.

Juara di Indian Wells dua pekan lalu mengincar untuk menjadi petenis putra pertama yang menorehkan Sunshine Double (memenangkan gelar di Indian Wells dan Miami pada musim yang sama) sejak Roger Federer musim 2017. Meskipun memenangkan set pertama, ia tidak berdaya di dua set terakhir, apalagi setelah ia mengalami kram di awal set ketiga.

Daripada fokus dengan kekalahan tersebut, petenis berkebangsaan Spanyol telah menantikan hal lain, membicarakan untuk mengklaim gelar di Indian Wells dan Miami di masa yang akan datang, dan menantikan era di mana ia dan Sinner akan menyudutkan satu sama lain dengan level permainan yang lebih tinggi dan lebih tinggi.

“Saya mendapatkan peluang untuk menorehkan Sunshine Double, tetapi saya pikir saya masih memiliki beberapa musim ke depan untuk berusaha memenangkannya,” ungkap Alcaraz. “Tetapi hal yang bisa saya pikirkan adalah meningkatkan level permainan saya untuk mengalahkan Jannik.”

Masih di fase awal karier mereka, kedua petenis muda telah memperlihatkan sejumlah pertandingan epik, termasuk di US Open musim 2022, ketika petenis berkebangsaan Spanyol memenangkan pertemuan mereka di perempatfinal dengan lima set sebelum mengklaim gelar Grand Slam pertama dalam kariernya. Dengan memenangkan pertemuan mereka di Miami Open musim ini, Sinner membuat head to head mereka imbang dengan 3-3.

Di sepanjang enam pertemuan yang telah mereka lakoni, para penggemar tenis telah terpaku dengan pertandingan mereka dari bola pertama sampai akhir. Bahkan petenis berkebangsaan Spanyol menyatakan bahwa ada sesuatu yang unik tentang rivalitas yang masih berkembang dengan petenis berusia 21 tahun, Sinner.

“Saya merasakan sesuatu yang berbeda tentang pada penonton ketika saya bertanding melawan Jannik. Saya pikir para penggemar di seluruh penjuru dunia mungkin menyaksikan pertandingan itu karena saya pikir itu benar-benar indah untuk disaksikan,” tutur Alcaraz.

“Mereka penonton yang luar biasa. Saya merasakan energi dan cinta dari orang-orang ketika saya terpuruk. Jadi bagi saya, sungguh luar biasa bisa merasakan perasaan ini, dukungan seperti ini. Itu tidak bisa dijelaskan.”

Petenis unggulan pertama juga menyatakan bahwa ia tidak akan membiarkan kekalahan tersebut mengganggunya terlalu lama.

“Setelah pertandingan, kira-kira 15, 25 menit, saya tidak bisa berbicara dengan siapapun. Banyak mengeluh, semuanya begitu buruk bagi saya,” aku Alcaraz sambil tersenyum.

“Setelah 20, 25 menit, saya mulai memikirkan hal positif, tentang pertandingan, tentang musim tersebut, turnamen, dan berbicara dengan tim saya serta keluarga saya. Setelah itu, saya mulai memikirkan hal positif dalam benak saya. Saya datang ke konferensi pers dengan tersenyum.”

Dengan mengantongi 18-2 pada musim 2023, Alcaraz selanjutnya akan beraksi di Monte Carlo yang akan dimulai pada 9 April mendatang.

Artikel Tag: Tenis, miami open, Carlos Alcaraz, Jannik Sinner