Kanal

Carlos Alcaraz Mengaku Gentar Ketika Pertama Kali Hadapi Rafael Nadal

Penulis: Dian Megane
25 Apr 2024, 20:46 WIB

Carlos Alcaraz [kiri] dan Rafael Nadal [kanan] ketika melakoni laga eksibisi di Las Vegas 2024 [image: getty images]

Berita Tenis: Carlos Alcaraz mengakui bahwa ia begitu merasa gentar untuk bertanding melawan Rafael Nadal ketika kedua petenis berkebangsaan Spanyol pertama kali bertemu pada musim 2021.

Petenis berusia 20 tahun mengungkapkan hal tersebut jelang Madrid Open musim 2024, turnamen pertama sang petenis sejak kalah di Miami Open setelah menepi karena cedera lengan.

Sementara mantan petenis peringkat 1 dunia akhirnya bisa berkompetisi di musim clay-court Eropa, ia juga ingin mengenang turnamen di mana ia menorehkan momen yang bersejarah.

Madrid menjadi tempat di mana kedua petenis berbeda generasi bertemu untuk kali pertama, juara Wimbledon musim 2023 dan petenis yang telah mengantongi 22 gelar Grand Slam, Nadal bertemu di turnamen tersebut tiga musim lalu. Petenis berusia 37 tahun keluar sebagai pemenang dengan mengklaim kemenangan 6-1, 6-2, sementara pada hari tersebut, lawan di seberang netnya merayakan hari jadi ke-18.

“Sejujurnya menyulitkan, sangat menyulitkan menghadapinya. Kali pertama pada musim 2021, saya sejujurnya merasa sangat gentar, saya tidak akan berbohong,” aku Alcaraz.

“Saya tidak bisa bermain, kehadirannya, atmosfer itu, anda merasa itu tidak bisa dipercaya, itu menyulitkan.”

Kedua petenis berkebangsaan Spanyol kembali bertemu pada musim berikutnya di Indian Wells yang berakhir dengan tiga set atas keunggulan Nadal sebelum petenis peringkat 3 dunia akhirnya menikmati kemenangan atas petenis yang telah 14 kali menjuarai French Open, Nadal di Madrid Open pada musim setelahnya dengan memetik kemenangan tiga set.

“Waktu berikutnya, kami banyak belajar hanya untuk bagaimana mengatasi situasi seperti itu, kami petenis, kami belajar banya, dan anda ingin menjadi yang terbaik,” tambah Alcaraz.

“Berikutnya ketika saya bertanding melawannya, saya tidak merasa setakut itu, saya hanya ingin mengalahkannya, dan hanya ingin mengincarnya, itu saja yang harus anda pikirkan, tetapi saya tidak akan berbohong, itu menyulitkan.”

Kini, petenis peringkat 3 dunia kembali ke Madrid sebagai petenis yang dalam dua musim terakhir menjuarainya dan kembali ke tempat di mana ia benar-benar mengukuhkan dirinya sebagai juara Grand Slam masa depan setelah ia menundukkan Nadal, Novak Djokovic, dan Alexander Zverev secara beruntun pada musim 2022, ketiga petenis tersebut pada musim 2022 merupakan petenis peringkat 4 besar.

Sejak saat itu, Alcaraz telah memenangkan dua gelar Grand Slam di US Open dan Wimbledon, tetapi apakah ia bisa mengklaim gelar Grand Slam ketiga dalam kariernya di French Open bulan depan masih harus ditunggu.

Artikel Tag: Tenis, Madrid Open, Carlos Alcaraz, Rafael Nadal

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru