Berita Tenis: Dominic Thiem dan John Isner Lewatkan Olimpiade Rio 2016
Dominic Thiem Akan Melewatkan Olimpide Rio 2016
LigaOlahraga - Berita Tenis: Dari semua kemenangan nomor ganda – 16 gelar Grand Slam, lebih dari 100 gelar turnamen, lebih dari 435 minggu di peringkat 1 – tidak ada yang lebih Mike Bryan hargai daripada medali emas yang ia menangkan bersama saudara kembarnya, Bob Bryan di Olimpiade London 2012.
“Kau bermain untuk negaramu. Kau bermain untuk kemenangan di Olimpiade,” ujar Bryan. “Aku sedikit terkejut ada beberapa nama besar yang melewatkan kesempatan ini,” lanjutnya. Ia tidak membicarakan Stephen Curry atau Rory Mcllroy, juara empat kali kejuaraan golf utama.
Tidak ada pemain bintang tenis yang berada satu level dengan mereka berdua yang mengundurkan diri dari Olimpiade, tetapi ada beberapa pemain yang memutuskan mengundurkan diri, termasuk Dominic Thiem, bintang berusia 19 tahun asal Austria yang berada di peringkat 8 dunia dan mencapai semi final pertamanya di French Open bulan ini dan mengalahkan Roger Federer di turnamen grass-court pekan lalu.
Termasuk John Isner asal Amerika yang berada di peringkat 17 dunia, dua pemain terbaik Australia, Nick Kyrgios dan Bernard Tomic, Feliciano Lopez asal Spanyol, dan Kevin Anderson asal Afrika Selatan termasuk yang akan melewatkan Olimpiade Rio.
CEO WTA, Steve Simon mengungkapkan ia belum mengetahui apakah ada petenis wanita yang mengudurkan diri dari Olimpiade Rio. “Kami belum mendengarnya,” ujar Simo. “Untuk terbuka dan jujur, kami bisa mendengarnya dari beberapa pemain,” katanya.
Isner menginginkan pemain tenis mendapatkan poin untuk peringkat di Olimpiade, ia berpikir poin yang ditawarkan London empat tahun lalu tidak cukup. Novak Djokovic dan pemain lainnya setuju.
“Pemain bebas menentukan jadwal mereka sendiri,” ujar kepala eksekutif ATP, Chris Kermodw. “Poin peringkat adalah mata uang yang berharga bagi kami. Itu salah satu alasan tentang adanya turnamen. Dan Olimpiade menciptakan tantangan tambahan untuk kami dalam hal penjadwalan,” ungkapnya lagi.
Kermode juga mengungkapkan ATP dan International Tennis Federation (ITF) mendiskusikan apakah akan memasukkan poin.
“Hasil yang dicapai baik dari pemain maupun turnamen (ATP) untuk tidak memasukkan poin,” ujar Kermode. “Etos dari Olimpiade adalah mengenai bermain untuk negaramu, tentang bermain untuk medali emas.
Dan CEO WTA, Simon menyetujui hal tersebut. Sementara itu, ditempat terpisah Presiden ITF, David Haggerty mengatakan ia mungkin untuk membuka kembali sistem poin di Olimpiade 2020.
Artikel Tag: Tenis, Olimpiade Rio, Dominic Thiem, John Isner, Nick kyrgios, Bernard Tomic, Roger Federer, stephen curry