Ambisi Zheng Siwei Tak Ingin Patah Hati Kedua kalinya di Olimpiade Paris
Zheng Siwei-Huang Yaqiong/[Foto:AP]
Berita Badminton : Bintang bulu tangkis China, Zheng Siwei berjanji tidak akan ada lagi patah hati di Paris setelah gagal meraih medali emas Olimpiade di Tokyo 2020 lalu .
Pebulutangkis ganda campuran asal Tiongkok itu kalah tipis 17-21, 21-17 dan 19-21 dari rekan senegaranya Wang Yilyu / Huang Dongping di final.
Zheng Siwei, yang saat ini berpasangan dengan Huang Yaqiong, mengutarakan niatnya dalam wawancara baru-baru ini dengan Federasi Bulutangkis Dunia (BWF).
Yilyu telah pensiun sementara Dongping bergabung dengan Feng Yanzhe.
“Saya sangat termotivasi untuk tampil lebih baik di Olimpiade Paris setelah nyaris lolos di Tokyo,” kata Siwei yang berusia 26 tahun.
“Saya harus memberikan yang terbaik sepanjang perjalanan ini karena ini bisa menjadi kesempatan terakhir saya untuk mewujudkan impian saya.”
Siwei akan berusia 31 tahun pada saat edisi Los Angeles 2028 bergulir sementara Yaqiong akan berusia 34 tahun.
“Menjadi juara Olimpiade adalah kehormatan tertinggi bagi setiap atlet.”
Emas Olimpiade adalah satu-satunya penghargaan besar yang hilang dari koleksi mengesankan Siwei/Yaqiong.
Mereka telah merebut gelar Kejuaraan Dunia tiga kali pada tahun 2018, 2019 dan 2022 dan telah memenangkan emas di Asian Games dua kali pada tahun 2018 (Indonesia) dan tahun ini di kandangnya di Hangzhou.
Zheng Siwei / Huang Yaqiong juga dua kali mengantongi gelar Kejuaraan Asia pada tahun 2017 dan 2022.
Pasangan ini juga menikmati tahun 2022 yang dominan di mana mereka memenangkan delapan gelar World Tour.
Zheng Siwei/Huang Yaqiong telah merebut gelar Malaysia, All England dan Indonesia Open dan menjadi runner-up di bawah Seo Seung-jae/Chae Yu-jung dari Korea Selatan di Kejuaraan Dunia pada bulan Agustus tahun ini.
Artikel Tag: Zheng Siwei, Huang Yaqiong, Olimpiade Paris 2024