AC Milan Tutup Musim Dengan Sorotan Statistik yang Cukup Unik

Berita Liga Italia: AC Milan mengakhiri kampanye Serie A 2024-25 dengan kemenangan 2-0 atas AC Monza di San Siro, dengan catatan statistik pertandingan yang aneh.

AC Milan meraih kemenangan di laga terakhir Serie A saat melawan AC Monza. Kemenangan ini tercipta lewat gol sundulan Matteo Gabbia dan tendangan bebas Joao Felix di pertengahan babak kedua.

Monza telah secara efektif terdegradasi selama berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan, dan tidak mengherankan melihat pertandingan dimainkan secara terbuka mengingat kedua tim tidak memiliki kepentingan apa pun.

Milan, seperti yang seharusnya, mendominasi sebagian besar pertandingan. Penguasaan bola 55%, expected goals (xG) 1.42, dan tiga peluang besar menunjukkan hal ini, dibandingkan dengan 0.33xG Monza dan satu peluang besar.

Dengan total 21 tembakan dan enam di antaranya tepat sasaran, Rossoneri pada dasarnya melipatgandakan ancaman tim tamu. Namun, tim asuhan Nesta memiliki lebih banyak tendangan sudut, 6 berbanding 4.

Statistik ini menunjukkan dominasi Milan, meskipun tidak sepenuhnya mencerminkan efektivitas serangan mereka yang baru membuahkan gol di babak kedua.

Matteo Gabbia mencetak dua gol liga pada musim 2024-25, menyamai rekor pribadinya dalam satu kampanye Serie A. Gol pertamanya adalah gol kemenangan derbi pada September (melawan Inter Milan).

Sebelum João Félix, seorang pemain Rossoneri belum pernah mencetak gol dari tendangan bebas langsung sejak Junior Messias melakukannya saat melawan Cremonese pada 3 Mei 2023. Melawan Monza, pemain Portugal itu mencetak gol dari tendangan bebas langsung untuk pertama kalinya di liga-liga top Eropa.

Artikel Tag: AC Milan