Di Tengah Ketidakpastian US Open, Novak Djokovic Fokus Dengan Wimbledon
Berita Tenis: Novak Djokovic mengakui bahwa ia masih tidak pasti tentang beberapa bulan ke depan setelah memenangkan perempatfinal Wimbledon musim 2022.
Pekan ini, petenis berkebangsaan Serbia mengincar gelar Grand Slam ke-21 dalam kariernya di London. Jika ia berhasil melakukannya, ia akan terpaut satu gelar dengan Rafael Nadal yang saat ini telah mengantongi 22 gelar Grand Slam. Tetapi, prospek petenis berkebangsaan Serbia untuk menyamai pencapaian tersebut pada musim ini tampak mustahil dan hal itu tidak berhubungan dengan kemampuannya sebagai petenis.
Dengan peraturan yang diterapkan pihak pemerintah AS terkait COVID-19 saat ini, juara bertahan di London tidak akan diizinkan untuk berkompetisi di US Open. Individu yang belum divaksin masih dilarang untuk memasuki AS dan petenis berkebangsaan Serbia adalah salah satu di antaranya. Awal musim ini, ia bahkan terlibat dengan kasus hukum dengan pihak pemerintah Australia terkait status vaksin yang menyebabkan dirinya dideportasi dari negeri kangguru tersebut.
Deportasi dari Australia juga meningkatkan ketidakpastian tentang apakah petenis berkebangsaan Serbia akan diizinkan untuk memasuki negara tersebut pada musim yang akan datang. Skenario terburuk baginya adalah ia mungkin tidak akan bisa melakoni Grand Slam setelah Wimbledon musim ini sampai Mei musim depan di French Open.
“Saya tidak perlu mengatakan bahwa saya mendapatkan motivasi yang baru karena situasi saat ini,” aku Djokovic. “Saya selalu merasa sangat termotivasi dan terinspirasi untuk memainkan permainan terbaik di Grand Slam, terutama di sini. Maksud saya, Wimbledon tanpa diragukan adalah turnamen yang paling penting dalam sejarah olahraga ini.”
Petenis unggulan pertama telah berjanji untuk tidak terlalu banyak meratapi situasinya saat ini. Sebaliknya, ia akan sepenuhnya melalui hal yang ada di hadapannya saat ini.
“Hal yang terjadi setelah Wimbledon benar-benar tidak bisa diduga saat ini. Jadi, saya tidak akan terlalu banyak memperhatikannya. Saya berusaha memfokuskan pikiran saya di sini, lalu kita akan lihat apa yang akan terjadi setelahnya,” tambah Djokovic.
Jika Djokovic tidak bisa bermain di AS, ia masih bisa melakoni turnamen Masters 1000 yang digelar di Kanada dan ada juga turnamen ATP level 250 yang digelar di Meksiko pada saat musim panas.
Artikel Tag: Tenis, wimbledon, US Open, Novak Djokovic
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/di-tengah-ketidakpastian-us-open-novak-djokovic-fokus-dengan-wimbledon
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini