Berita Tenis: Virus Zika Bikin Bouchard Jadi Galau

Ligaolahraga - “Saya khawatir dengan masalah kesehatan dan keadaan bayi-bayi yang akan saya lahirkan nantinya. Karena keduanya lebih berharga. Saya lihat semakin banyak korban di sana sehingga beberapa pegolf papan atas menarik diri. Ini menjadi pertimbangan saya juga. Situasinya memang tidak menguntungkan. Jujur saja, hal ini membuat saya kesal. Kita lihat saja dalam beberapa hari ke depan.” [Eugenie Bouchard]

Petenis asal Kanada, Eugenie Bouchard belum memutuskan apakah ia akan berpartisipasi membela negaranya dalam Olimpiade Rio yang akan berlangsung bulan depan karena merasa khawatir tertular virus Zika yang sedang mewabah di negeri Samba.

Virus Zika adalah virus yang dibawa oleh nyamuk yang bisa menyebabkan seseorang mengalami sakit parah dan akan menyebabkan cacat pada bayi.

 “Saya belum tahu apakah saya akan tampil di Olimpiade, saya belum memutuskan. Paling pekan depan, saya baru akan memutuskannya,”ujar Bouchard yang berusia 22 tahun itu.

“Saya khawatir dengan masalah kesehatan dan keadaan bayi-bayi yang akan saya lahirkan nantinya. Karena keduanya lebih berharga,”Bouchard mengatakan alasannya.

Seperti diketahui, beberapa atlet yang sedianya akan tampil berpartisipasi dalam Olimpiade musim panas yang diselenggarakan di Rio de Janeiro, Brazil dua pekan mendatang, memutuskan untuk mengundurkan diri karena alasan yang sama dengan Bouchard.

Para atlet tersebut adalah pegolf peringkat keempat putra, Jason Day, yang juga diikuti oleh para petenis top seperti petenis peringkat kelima dunia asal Rumania, Simona Halep, Tomas Berdych dari Republik Ceko, dan compatriot Bouchard, Milos Raonic yang pada bulan ini menjadi finalis Grand Slam Wimbledon.

 “Saya lihat semakin banyak korban di sana sehingga beberapa pegolf papan atas menarik diri. Ini menjadi pertimbangan saya,” imbuh Bouchard.

Beberapa pengurus tennis di kanada mengatakan pada Selasa pekan ini bahwa akomodasi untuk Bouchard sudah disiapkan namun Bouchard belum membuat keputusan.

 “Situasinya tidak menguntungkan. Jujur saja, hal ini membuat saya kesal. Kita lihat saja dalam beberapa hari ke depan,”Bouchard menyesalkan.

Bouchard, petenis berperingkat ke-41 dunia pernah masuk dalam peringkat 5 besar dunia pada 2014 lalu ketika ia berhasil menjadi finalis Wimbledon.

Setelah mengalami geger otak karena terjatuh di ruang ganti di turnamen tennis Amerika Serikat Terbuka membuat prestasi petenis asal Montreal ini kian merosot.

Pada turnamen Citi Open di Washington DC pada Selasa pekan ini, Bouchard mengalami kekalahan dari petenis Italia, Camila Giorgi dengan 7-5, 6-4.

Artikel Tag: Tenis, eugenie bouchard, Olimpiade Rio