Stoner Geleng-geleng Kepala Lihat Kelakuan Marc Marquez di Aragon

Berita MotoGP: Eks pebalap MotoGP, Casey Stoner, menasihati Marc Marquez untuk memperbaiki mental serta mengubah gaya balapnya yang agresif usai membuat kekacauan di Aragon.

Marc Marquez kembali mentas setelah absen cukup lama karena harus menjalani operasi lengan. Namun comebacknya di MotoGP Aragon memakan korban, yakni Fabio Quartararo dan Takaaki Nakagami. Keduanya terpaksa menyudahi balapannya secara prematur di lap pertama.

Pertama, Marquez melaju di tikungan ketiga dan menyenggol Quartararo sampai terjatuh dari sang kuda besi. Tak lama setelah itu, ia kembali berkontak dengan Nakagami di tikungan ketujuh.

Sementara itu, Marquez terpaksa mundur dari balapan karena kerusakan pada motor Honda RC213 andalannya. Publik lantas menudingnya sebagai penyebab utama dari kekacauan di lap pertama MotoGP Aragon.

Eks pebalap MotoGP, Casey Stoner, bahkan sampai ikut berkomentar. Awalnya ia mengapresiasi kembalinya Marc Marquez ke MotoGP.

Namun pria asal Australia itu kemudian geleng-geleng kepala melihat ulah Marquez di Aragon. Stoner menduga insiden kecelakaan lebih bersifat karena faktor mental daripada fisik.

"Saya bahkan mengemudi dengan bahu dalam kondisi yang halus, tidak sehalus miliknya selama bertahun-tahun, dan saya akhirnya menemukan cara untuk kembali balapan. Tapi saya pikir lebih dari satu bentuk mental dan yang tidak diharapkan orang, dia (Marquez) harus menemukan kembali dirinya sendiri dan dia harus mengubah cara mengemudinya," ucap Stoner dikutip dari Motosan.

“Dia (Marquez) harus berpikir secara berbeda, dan itu adalah hal pertama ketika saya kembali ke GP. Saya dapat mendorong dan menjadi cepat, tetapi selalu ada api di depan mata," ia mengimbuhkan.

"Sepanjang karier saya, saya belajar untuk menjadi cepat tetapi dengan risiko yang lebih sedikit dan itu biasanya membuat saya lebih cepat. Saya mencoba untuk menjadi secepat mungkin, tetapi bagi saya itu mencoba untuk menjadi cepat tanpa risiko dan tampaknya mudah, tetapi itu tidak mudah untuk dilakukan," lanjut eks rider Ducati tersebut.

Meski begitu, Casey Stoner yakin Marc Marquez akan segera mengubah gaya balapnya. Terlebih sang pebalap harus memperhatikan bagaimana posisi tubuh saat menikung dan mengerem.

“Dia (Marquez) harus belajar mengemudi secara berbeda dan menempatkan tubuhnya di posisi berbeda saat menyerang tikungan, mungkin mengerem sedikit lebih awal, mengurangi tekanan saat mengerem saat mulai masuk, banyak hal. Itu harus beradaptasi dengan situasi saat ini," tutup Stoner.

Artikel Tag: Marc Marquez, repsol honda, MotoGP 2022, motogp jepang