Motor Masih Sulit Dikendarai, Honda Minta Pebalap Maksimalkan Motor yang Ada

Penulis: Abdi Ardiansyah

Minggu 01 Des 2019, 14:50 WIB

Motor Masih Sulit Dikendarai, Honda Minta Pebalap Maksimalkan Motor yang Ada — Cal Crutchlow, Tim LCR Honda.

Berita MotoGP: Takeo Yokoyama selaku manajer teknis Honda merespon Cal Crutchlow yang menyebut motor RC213V versi 2020 yang masih sulit dikendarai. Ia memastikan bahwa Honda akan memperhatikan semua masukan dari para pebalap, tetapi di sisi lain, pabrikan juga mendesak agar rider mau berjuang dengan kondisi kuda besi tunggangannya.

Jelang GP Aragon, Francesco Bagnaia Pelajari Gaya Balap Marquez

Cal Crutchlow yang kini membela tim satelit Honda mengeluhkan bahwa RC213V miliknya masih sulit dikendarai. Ia juga mengakui selama tes di Valencia dan Jerez, motor memang mengalami peningkatan dibanding edisi sebelumnya, tetapi masih saja sulit dikendarai.

Sementara itu, Takeo Yokoyama berjanji bakal membuat motor yang lebih mudah dikendarai. Namun di sisi lain, pria asal Jepang itu juga meminta Cal Crutchlow serta pebalap Honda lainnya untuk mau berjuang keras meraih hasil terbaik di lintasan.

“Cal mencoba lebih banyak sasis dibandingkan Marc. Biasanya, kami sengaja memintanya untuk memakai sasis baru karena dia lebih berpengalaman. Kami akan mencoba membangun motor yang lebih mudah dikendarai, tetapi saya tidak yakin akan lebih cepat. Dengan motor Honda, pebalap harus berjuang keras dan karena itu lah mereka dibayar,” ujar Takeo Yokoyama seperti dikutip dari Corse di Moto.

“Tahun ini kami memang mengalami banyak masalah dan kami sadar sudah mengorbankan banyak hal karena tujuan utama pengembangan motor 2019 adalah tenaga mesin. Sekarang, kami akan mengubah lagi pengorbanan tersebut, tentu saja tanpa menghilangkan unsur tenaga motor,” tandasnya.

Motor RC213V versi 2019 berhasil mengantarkan Marc Marquez sebagai juara dunia. Honda juga sukses mengawinkan tiga gelar juara dunia di kategori berbeda. Namun, jika dilihat lebih jauh, hanya Marquez yang bisa tampil dominan. Sementara rider lainnya yaitu Jorge Lorenzo, Takaaki Nakagami, dan Cal Crutchlow, tidak mampu menyumbang poin yang konsisten, bahkan kerapkali kesulitan berjuang di barisan tengah dan belakang.