Kehilangan Kursi di MotoGP, Iker Lecuona Merasa Tak Adil

Penulis: Abdi Ardiansyah
Sabtu 27 Nov 2021, 00:40 WIB
Iker Lecuona

Iker Lecuona

Ligaolahraga.com -

Berita MotoGP: Iker Lecuona merasa tak adil karena ia tak mendapatkan kesempatan untuk tampil di kejuaraan MotoGP 2022 sebelum membuktikan kemampuan balap terbaiknya.

Iker Lecuona datang ke ajang MotoGP di momen yang kurang tepat, yakni ketika pandemi Covid-19 tengah melanda dunia. Saat membela Tech3 KTM pada musim 2020 untuk menggantikan Hafizh Syahrin, rider asal Spanyol itu belum bisa membuktikan kemampuan balap terbaiknya.

Padahal, Lecuona merupakan sosok pebalap yang punya talenta besar untuk memperjuangkan hasil terbaik. Tetapi, penampilannya pada dua musim terakhir belum bisa memenuhi harapan para petinggi tim.

Terlebih, KTM tak ingin kehilangan Remy Gardner dan Raul Fernandez sehingga mereka terpaksa mengosongkan dua kursi di Tech3. Itulah yang membuat Iker Lecuona merasa MotoGP tak adil baginya karena dirinya harus pergi sebelum dapat membuktikan kualitas sesungguhnya.

“Di satu sisi bisa dikatakan tidak adil, tapi di sisi lain juga tidak seperti itu,” kata Lecuona dikutip dari Speedweek.

“Kesalahan saya adalah tidak dipromosikan ke MotoGP di usia yang masih sangat muda, melainkan terjadi karena keadaan yang membuat saya berada di kelas premier,” imbuhnya.

“Covid-19 juga memenangaruhi karier saya, di mana kami tidak memiliki kejuaraan dunia yang normal,” ia menjelaskan.

“Akibat krisis virus corona, saya menyelesaikan balapan jauh lebih sedikit dari biasanya dan akibatnya menempuh jarak lebih sedikit dengan motor yang sulit dikendarai dan dipahami,” tutur rider yang musim depan tampil di WSBK itu.

Sebagai informasi, KTM melepas status konsesinya pada tahun ini setelah membukukan tiga kemenangan dan lima podium di musim 2020. Namun hal tersebut justru membuat pabrikan asal Austria itu kesulitan menemukan bentuk terbaiknya.

Alokasi ban dari Michelin yang berbeda dibandingkan tahun sebelumnya makin memperumit situasi mereka.

Lecuona juga sempat terpapar virus corona sehingga harus menjalani karantina dan melewatkan balapan kandangnya, MotoGP Valencia dan MotoGP Portugal, yang menjadi seri penutup musim 2020.

“Krisis corona membuat kami tidak bisa menjalankan beberapa balapan di musim 2020 yang ada di program tahun ini. Jadi, ini baru bagi saya dan itu tentu saja berpengaruh pada kinerja saya,” ucap rider berusia 21 tahun itu.

“Itulah sebabnya saya berpikir ini tidak adil. Saya pikir itu tidak ada hubungannya dengan usia saya. Mungkin saya belum 100 persen siap ketika saya dipromosikan. Tapi, saya memiliki apa yang diperlukan untuk bertarung di MotoGP,” tambahnya.

“Saya pikir itu juga ditunjukkan ketika saya bisa bertarung memperjuangkan posisi finis 10 besar pada tahun pertama dan juga di musim ini,” ia mengakhiri.

Artikel Tag: Iker Lecuona, MotoGP 2021

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/kehilangan-kursi-di-motogp-iker-lecuona-merasa-tak-adil
1464  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini