Honda Masih Dihantui Problem Motor, Stefan Bradl Jadi Ketar-ketir

Berita MotoGP: Stefan Bradl mengaku tidak bisa tenang jelang mengaspal di MotoGP Inggris sebagai pengganti Marc Marquez sebab motor RC213V masih dilanda berbagai masalah.

Setelah menikmati liburan musim panas selama sebulan, para pebalap MotoGP akan kembali beraksi di paruh kedua musim dengan mengawalinya di Silverstone, tuan rumah MotoGP Inggris. Di sana, Repsol Honda bakal menurunkan Pol Espargaro serta test rider mereka, Stefan Bradl, yang ditunjuk untuk menggantikan Marc Marquez.

Ini bakal menjadi kali kelima sepanjang musim 2022 Bradl menggantikan Marquez di kejuaraan kelas premier. Tidak seperti pebalap reguler lainnya yang menghabiskan jeda paruh musim dengan berlibur, pria asal Jerman itu disibukkan dengan tugasnya sebagai pebalap penguji.

Di Sirkuit Jerez, ia sempat mengetes kuda besi Honda RC213V dan mulai menemukan penyebab buruknya performa tim di paruh pertama.

“Kini, paling tidak kami tahu harus mulai membenahi dari mana,” tutur Bradl dilansir dari Speedweek.com.

“Namun, problem kami tidak akan bisa dipecahkan sampai Grand Prix berikutnya,” ia mengimbuhkan.

Stefan Bradl kali terakhir mengaspal di Silverstone pada 2016 lalu. Menurutnya, mencetak poin besar di MotoGP Inggris akhir pekan ini bukanlah hal mudah. Apalagi, problem pada motor RC213V belum bisa teratasi.

“Saya sudah cukup lama tidak turun di Silverstone. Jadi, saah satu tugas awal kami adalah langsung mencoba seberapa cepat motor di lintasan. Lalu, kami harus melakukan pekerjaan dengan cermat sepanjang akhir pekan dan melihat di mana posisi kami,” ucapnya.

“Senang rasanya bisa kembali membalap. Istirahat musim panas memang menyenangkan. Tetapi tidak ada yang lebih baik selain berlomba di MotoGP,” ia melanjutkan.

Bradl tercatat mampu finis 10 besar sebanyak tiga kali antara musim 2012 sampai 2014 di Silverstone saat masih menjadi pebalap reguler MotoGP bersama LCR Honda.

Artikel Tag: Stefan Bradl, Honda, Marc Marquez, MotoGP 2022, Motogp inggris