Honda cari titik temu mekanis & elektronis

Penulis: Ali
Senin 01 Feb 2016, 22:05 WIB
Honda cari titik temu mekanis & elektronis

Honda cari titik temu mekanis & elektronis (foto: bikesportnews/repro)

Ligaolahraga.com -

Ligaolahraga - Pebalap Honda asal Spanyol, Marc Marquez mengatakan uji coba di Sepang membuktikan bahwa banyak hal yang perlu diperbaiki dari sepeda motor yang ditungganginya, terutama dari sisi mesin yang baru memulai debutnya Senin (1/2).

Marquez menjelaskan motornya masih agak agresif karena itu ia yakin masih banyak lagi yang harus dilakukan agar tunggangannya itu bisa berpacu dengan prima di sirkuit MotoGP.

Marquez menjelaskan bahwa banyak PR yang harus dikerjakan terutama pada bagian corner exit dan elektronis.

Namun lanjutnya, mengatasi masalah mesin yang terhubung pada piranti gabungan adalah pekerjaan yang sulit.

"Kami mencoba mesin 2016 dengan beberapa modifikasi dan cukup lumayan dalam beberapa hal, tapi masih banyak yang perlu ditingkatkan lagi terutama akselarasi pada sudut. Kami mencoba memperbaiki semua aspek, namun saat ini kami harus lebih fokus pada sisi elektronis," terang Marquez di Sepang.

"Kami masih jauh tertinggal dari waktu lap yang ideal, jauh dari Jorge (Lorenzo). Jadi kami harus mencari ritme kami dan mendudukkannya karena hal itu tak sempat kami lakukan hari ini," katanya.

Ia melanjutkan, dengan karakter mesin yang semacam itu, Marquez mengaku belum merasa nyaman dan masih banyak yang perlu dibereskan.

"Ada sedikit modifikasi di dalam mesin. Koneksi dengan throttle sudah membaik tapi perlu diperbaiki lagi sampai ketemu akselarasi yang lebih pas," tuturnya.

"Kita coba perbaiki elektronisnya, tapi jika tenaga diputus, Anda akan kehilangan waktu dan jika tenaganya dipasang, gerakannya terlalu agresif. Karena itu kami akan coba temukan titik kompromi antara keduanya," terang Marquez.

Artikel Tag: Marc Marquez, motogp, sepang

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/honda-cari-titik-temu-mekanis-elektronis
887  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini