Berita MotoGP: Hasil FP2 Buruk, Lorenzo Salahkan Hal Ini

Ligaolahraga – Berita MotoGP: Jorge Lorenzo mengklaim bahwa pemilihan ban depan yang tak sesuai dengan motor Ducatinya merupakan penyebab utama hasil mengecewakan di sesi latihan bebas kedua dan tetap optimis bisa meraih hasil yang lebih di kualifikasi.

Sirkuit Termas de Rio Hondo, yang terkenal dengan cengkeramannya yang rendah, telah menandai mimpi buruk bagi Jorge Lorenzo, yang hanya mampu menempati posisi ke-15 di FP1 dan 18 di FP 2.

Saat rider Majorca ini mengakui bahwa ia masih kehilangan sesuatu dengan settingannya, ia menegaskan bahwa kesalahan dalam merencanakan ban, ketika timnya lebih memilih ban depan lunak ketimbang medium, menjadi penyebab utama hasil mengecewakan yang diraihnya dalam sesi latihan bebas, yang bisa mengancamnya meraih posisi 10 besar.

“Ya, posisi yang buruk pastinya. Ini adalah posisi yang buruk di pagi hari, bahkan jika kami tujuh per sepuluh detik dari sebelumnya. kemudian posisi yang sangat buruk di siang harinya. Kami pikir sepersepuluh di keluaran sebelumnya dan dengan kecepatan yang sangat bagus, rasa yang sangat nyaman,” ungkap Lorenzo.

“Tetapi kemudian kami membuat kesalahan dalam perencanaan ban, pihak tim. kami memilih yang lebih lunak ketika kondisinya bukan untuk ban lunak. Tetapi saya tidak tahu itu. Saya pikir itu dengan ban medium.

“Tetapi setelah latihan saya paham bahwa kami telah melakukan kesalahan. Ini pastinya telah mencegah kami dari menjadi, mungkin bukan lima besar, tetapi lebih tinggi dari posisi kami sekarang.”

Walaupun demikian, rider anyar Ducati ini mengaku tetap optimistis dapat meraih hasil yang lebih baik dengan melihat jarak waktunya yang hanya 1.122 detik dengan penguasa lintasan, Maverick Vinales.

“Anda tahu, kami di posisi 18 tetapi kami sangat dekat. Tujuh posisi terakhir sangat dekat. Dengan ban depan yang tepat, pastinya kami akan jauh lebih baik di kualifikasi,” tambahnya.

Artikel Tag: Jorge Lorenzo, Ducati, Sirkuit Termas de Rio Hondo, motogp