Vettel Merasa Tidak Ada yang Dapat Mengendalikan Akhir Balapan yang Tegang

Berita F1: Sebastian Vettel mengungkapkan kalau dia yakin Valtteri Bottas pasti akan mengalahkannya untuk merebut kemenangan di Grand Prix Bahrain, dia mengakui bahwa dia merasa tidak ada yang dapat mengendalikan akhir balapan yang tegang.

Vettel memimpin dari posisi terdepan dan memlebarkan jarak dari Bottas, Mercedes memilih strategi alternatif untuk mengalahkan Ferrari. Bottas menggunakan ban medium, yang membuat catatan waktunya lebih lambat dari Vettel yang menggunakan ban soft.

Hal ini menyebabkan pertempuran strategis yang menarik untuk sisa balapan di Bahrain, Vettel berusaha mempertahankan bannya dan melakukan strategi satu pit-stop, namun trek memaksa tim Scuderia untuk menggunakan ban baru.

Meskipun menggunakan ban soft lebih dari 30 lap, Vettel mampu mempertahankan jarak sekitar 0,6 detik dari Bottas dan menutup kemenangan yang ke-49 dalam karirnya di Grand Prix yang ke-200 bagi dirinya.

“Saya pikir saya mengatakan di radio bahwa dengan sepuluh lap yang tersisa saya mampu mengendalikan semmuanya tetapi itu bohong.Saya tidak dapat mengendalikannya, ” kata Vettel saat di podium.

“Ketika mereka memberi tahu saya langkah Valtteri pada waktu itu saya berpikir tidak ada cara untuk melakukan itu.

Saya membuat matematika di dalam mobil dan dengan 10 lap yang tersisa, langkah itu, dia akan mengalahkan saya.Saya benar-benar berusaha membuatnya tertinggal sejauh mungkin. ”

Pebalap Jerman itu berhasil menambah keunggulan poin klasemen dari Lewis Hamilton menjadi 17 poin, Vettel mengatakan bahwa dia berpikir Ferrari telah kalah dalam balapan begitu dia menyadari kalau Mercedes telah menggunakan strategi yang berbeda.

“Kedua pebalap Mercedes di akhir balapan sangat kuat, mereka mengerti yang kami lakukan, lalu mereka menggunakan ban medium.Saya pikir itu skakmat karena kita perlu masuk lagi.

“Itu adalah rencana awal dan kemudian kami menggunakan plan B dan saya mencoba untuk membuat ban bertahan selama yang saya bisa, dan itu berhasil.Tapi adil.Pada akhir balapan Valtteri menempel cukup dekat tetapi untungnya ia kehabisan lap.

"Mereka (Mercedes) menggunakan ban yang lebih keras, yang berarti tidak ada lagi pit-stop yang diperlukan bagi mereka dan itu menjadi pertempuran besar untuk strategi," tambahnya.“Itu menempatkan kami di bawah banyak tekanan dan tekanan.Saya pikir kita tidak akan rugi dengan tetap berusaha menang, daripada berakhir di urutan ketiga.Itu berhasil, sangat senang.Untuk mendapatkan kemenangan dalam kondisi ini sangat bagus. ”

Artikel Tag: Valtteri Bottas, Sebastian Vettel, Ferrari, Grand Prix Bahrain, f1