Ricciardo Akui Pierre Gasly sebagai Pebalap yang Gigih

Penulis: Abdi Ardiansyah
Rabu 10 Agu 2022, 18:00 WIB
Pierre Gasly, Daniel Ricciardo

Pierre Gasly dan Daniel Ricciardo

Ligaolahraga.com -

Berita F1: Daniel Ricciardo mengaku kagum dengan Pierre Gasly karena pemuda asal Prancis itu pantah menyerah meski harus jatuh bangun selama berkarier di Formula 1.

Pierre Gasly mendapat kesempatan untuk turun di Formula 1 mulai 2017. Namun pria asal Prancis tersebut tidak berstatus full time. Sebab, ia mesti balapan di dua kompetisi balap mobil lain, seperti Super Formula dan Formula E.

Setelah memperkuat Toro Rosso dalam lima seri musim 2017, tim asal Italia itu memberikannya kursi sebagai pebalap reguler Pada 2018, ia berhasil menorehkan prestasi terbaik dengan finis P4 di GP Bahrain.

Gasly mencetak total 29 poin sehingga berhak menempati peringkat ke-15 klasemen. Prestasi ini ternyata membuat Red Bull Racing tertarik untuk memboyong ke tim utama.

Sayangnya, ia hanya berkesempatan untuk melakukannya selama setengah musim saja. Padahal rekan setim Yuki Tsunoda itu menunjukkan performa mengesankan untuk ukuran seorang rookie.

Dalam 12 balapan, Pierre Gasly hanya gagal mendulang poin sebanyak tiga kali. Posisi keempat di GP Inggris adalah raihan maksimalnya.

Gasly pun dikembalikan ke Toro Rosso usai kursinya diserahkan kepada Alex Albon. Secara mengejutkan, ia mampu finis kedua di GP Brasil. Musim itu, perolehan poinnya naik hingga tiga kali lipat dan peringkat di klasemen membaik, yakni P7.

Ketika Torro Rosso berganti nama menjadi AlphaTauri, Gasly tetap dipertahankan. Kemenangannya di GP Italia jadi bukti kalau dirinya pantas kembali ke tim utama Die Roten Bullen.

Namun harapan untuk bersanding dengan Max Verstappen harus kandas ketika Red Bull memilih merekrut Sergio Perez dari Racing Point. Tahun ini, pria asal Meksiko tersebut mendapat perpanjangan kontrak.

Driver McLaren, Daniel Ricciardo, rupanya memperhatikan sepak terjang Gasly. Ia mengaku salut dengan jatuh bangun koleganya dalam mempertahankan karier.

“Secara pribadi, saya suka Pierre Gasly. Untuk rekor, dia bukan hanya seorang pebalap yang saya suka. Saya menyukainya sebagai seseorang, tapi juga apa yang dia tunjukan. Dia bukan satu-satunya,” katanya, dikutip dari Motorsport.com.

“Untuk mencapai puncak Red Bull, dia punya kesempatan besar dengan mereka dan itu sangat singkat. Dia sampai ke atas, tapi ketika cepat sampai di sana, dia kembali dijatuhkan,” ia menambahkan.

“Dia menunjukkan karakter sangat bagus, ketahanan sangat baik karena dia terus berjuang. Lewat semua itu, dia benar-benar berhasil memenangi balapan pada 2020.”

“Dia mendapatkan sedikit podium. Menurut saya, ketika setiap orang menghapusnya, dia malah kembali dengan lebih kuat,” lanjut pebalap berjuluk The Honey Badger itu.

Ricciardo pun menghormati Gasly sebagai kompetitor yang gigih demi mencapai tujuannya.

“Saya gembira untuknya sebagai manusia karena saya menyukainya, tapi sebagai kompetitor, saya menghormatinya. Sampai ke atas sangat sulit, bertahan di sana lebih berat lagi,” ucapnya.

“Dia melewati rollercoaster sangat besar dalam 12 bulan. Saya hanya tahu bahwa dia berjuang dengan baik agar tidak dicoret,” ia mengakhiri.

Artikel Tag: Pierre Gasly, AlphaTauri, F1 2022

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/f1/ricciardo-akui-pierre-gasly-sebagai-pebalap-yang-gigih
915  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini