Fernando Alonso Minta McLaren Fokus

Berita F1: Fernando Alonso yakin bahwa McLaren mampu mengatasi ancaman para rivalnya di lini tengah. Oleh sebab itu, ia ingin agar skuat Woking tersebut mengalihkan fokusnya untuk menyaingi Red Bull dalam beberapa balapan Formula 1 berikutnya.

Alonso menempati posisi kelima pada balapan pertama McLaren menggunakan mesin Renault di Grand Prix pembukaan di Australia, dan berada diantara duo Red Bull, Daniel Ricciardo dan Max Verstappen.

Namun, hasil itu tak lepas dari peran safety car saat kedua mobil Haas yang berada di depan Alonso mengalami kerusakan dan gagal finis.

Meski McLaren hanya mampu mencatatkan waktu tercepat keenam selama kualifikasi, Alonso yakin tim yang bermarkas di Woking tersebut bisa bersaing dengan Red Bull, yang menjadi tim dengan catatan waktu tercepat di antara tim-tim yang bermesin Renault.

"Tentu saja ini masih bisa lebih baik lagi [untuk McLaren]," ujar Alonso. "Mobil kami punya banyak potensi.”

"Ini adalah balapan pertama kolaborasi McLaren bersama Renault. Jadi masih ada lagi [peningkatan] yang akan datang.

"Mudah-mudahan dari Bahrain kami akan melihat satu langkah kemajuan dan Red Bull akan menjadi target berikutnya."

McLaren berharap akan ada peningkatan signifikan di Bahrain, di saat mereka membawa beberapa pembaruan yang awalnya direncanakan untuk balapan di Melbourne namun ditunda hingga Grand Prix berikutnya.

Pebalap Spanyol ini mengungkapkan bahwa level McLaren masih jauh berada di belakang trio papan atas yakni Mercedes, Ferrari, dan Red Bull yang berada dalam grup ekslusif.

"Menurut saya mereka masih jauh berada di depan kami. Mereka masih dalam grup eksklusif Mercedes, Ferrari, dan Red Bull.”

"Tapi McLaren berambisi gabung ke dalam grup itu dan mudah-mudahan di beberapa balapan berikutnya, kami bisa melupakan persaingan papan tengah.

"Mobil kami memiliki potensi. Jadi saya tidak melihat alasan mengapa kami tidak bisa berada di barisan depan pada beberapa balapan yang akan datang."

Artikel Tag: McLaren, F1 2018, Renault, Fernando Alonso, Red Bull