Carlos Sainz Sebut Ferrari Belum Mampu Tandingi McLaren

Berita F1: Carlos Sainz, pebalap tim Ferrari, mengungkapkan jika timnya belum dapat mengungguli kecepatan mobil MCL35M milik McLaren, terutama saat di trek lurus.

Carlos Sainz Jr. gagal menembus peringkat 10 besar pada sesi kualifikasi F1 2021, GP Emilia Romagna di Sirkuit Imola, yang digelar Sabtu (17/04). Ia merasa kecewa karena tak mampu menembus kualifikasi ketiga (Q3) dan terpaksa puas meraih grid ke-11. Akan tetapi Sainz mampu bangkit, ia menunjukkan performa solid dalam balapan.

Pebalap asal Spanyol tersebut menyelesaikan balapan F1 GP Emilia Romagna, Minggu (18/04), di posisi kelima, satu tingkat lebih rendah dibanding rekan duetnya, Charles Leclerc.

“Usai melewati hari yang buruk pada Sabtu, tak ada pilihan selain terus menyerang saat balapan. Kami mampu menekan dan perlahan mendahului lawan satu persatu," ujar Sainz seperti yang dikutip dari laman Motorsport.com.

"Jelas saya mengambil risiko besar pada lap-lap awal sebab jarak pandang sangat buruk (akibat hujan). Namun (pertaruhan) berhasil, saya mampu melewati 3-4 orang,” tambahnya.

"Itu merupakan balapan pertama saya dalam kondisi trek basah dengan Ferrari, sehingga saya tak tahu apa yang bakal terjadi. Strategi bekerja dengan baik,” ungkap Sainz.

"Kemudian saya membuat beberapa kesalahan. Akan tetapi saya mengemudi begitu cepat sehingga dapat menebus kesalahan tersebut. Saya cukup puas naik dari posisi 11 ke peringkat kelima," imbuhnya.

Terlepas dari hal tersebut, Carlos Sainz menyadari jika Ferrari tak bisa mengalahkan MCL35M McLaren yang dikendarai oleh Lando Norris di lap-lap terakhir karena tim Inggris itu memiliki banyak keunggulan di trek lurus.

"Hal tersulit adalah di sisi taktik, ketika kami memulai balapan lagi usai Red Flag, kami memutuskan ban mana yang bakal digunakan. Kami melihat McLaren mengambil risiko dan mengalami keausan dengan ban soft," kata pebalap 26 tahun tersebut.

"Namun dengan kecepatan stabil mereka, itu bukanlah masalah. Tak mungkin bagi saya dan Charles (Leclerc) untuk menyalip mereka. McLaren terlalu cepat di lintasan lurus. Kami mungkin bisa melakukannya jika trek dalam keadaan kering, namun masih ada sedikit kekurangan."

Sainz mengatakan hal tersebut dengan mempertimbangkan kondisi hujan, mereka membuat downforce lebih tinggi dan ini dapat memengaruhi kecepatan. Namun hal tersebut tak dialami McLaren.

"Benar bahwa dari Jumat hingga Sabtu kami sudah meningkatkan level downforce dan mengalami kesulitan mencapai top speed. Namun kami masih berada di bawah mereka (McLaren)," tuturnya.

"Yang pasti kami harus terus bekerja keras, akan tetapi kami sedang menuju ke arah yang sesuai, jadi terdapat pelajaran yang kami peroleh dari F1 GP Emilia Romagna)," jelas Carlos Sainz.

Finis kelima di Imola membuat Sainz saat ini menempati posisi keenam klasemen sementara F1 2021 dengan mengoleksi 14 poin. Ia hanya selisih dua angka dari Leclerc, yang berada di peringkat keempat.

Artikel Tag: Carlos Sainz Jr, Ferrari, F1 2021, GP Emilia Romagna, Charles Leclerc