Wasit Yakin Usir Gerrard Pique Karena Alasan Kuat

LIGAOLAHRAGA.COM - Bek Barcelona Gerard Pique telah meminta maaf karena melakukan protes terhadap keputusan hakim garis saat laga di Piala Super Spanyol. Namun pemain 28 tahun ini menolak mengakui bahwa ia mengeluarkan kata-kata yang tak senonoh. Pique “terpaksa” diusir oleh wasit saat timnya kalah agregat dari Athletic Bilbao, yang membuatnya diberi hukuman larangan bermain sebanyak empat pertandingan pertama La Liga.

Bek kelahiran Barcelona itu langsung menerima kartu merah saat berlangsungnya laga di leg kedua pada hari Senin (17/08/15), yang berakhir dengan skor imbang 1-1. Pique  dinilai keterlaluan saat meluapkan kemarahannya kepada hakim garis. Tapi Pemain Internasional Spanyol itu bersikeras dirinya tidak pernah “menghina” wasit Carlos Velasco Carballo dengan kata-kata kasar. Marca menyebutkan bahwa Pique bisa saja diberi hukuman sebanyak 4 hingga 12 pertandingan.

"Aku meminta maaf atas sikapku yang tidak dapat menerima keputusan wasit," Kicaunya di Twitter. "Pertandingan itu sangat penting dan mendebarkan. Banyak yang dipertaruhkan dari hasil akhirnya. Tapi aku tidak pernah menghina wasit secara pribadi," terang Pique.

Sementara Barcelona juga sudah mengajukan banding terhadap kartu merah yang diterima Pique. "FC Barcelona telah mengajukan banding terhadap keputusan wasit yang memberikan kartu merah kepada Gerard Pique pada hari Selasa," demikian bunyi pernyataan klub.

"Kami juga ingin menegaskan bahwa Pique tidak bermaksud menghina asisten wasit secara pribadi seperti yang dilaporkan oleh wasit Velasco Carballo kepada Komite disiplin sepak bola Spanyol." Tambah penyataan itu.