Tak Mau Baper, Thomas Muller Bantah Kompany Mempermalukannya vs Celtic

Penulis: Febrian Kusuma
Selasa 25 Feb 2025, 09:30 WIB
Thomas Muller

Thomas Muller (Sumber: Adam Pretty/Getty Images)

Ligaolahraga.com -

Berita Liga Jerman: Pemain senior Bayern Munich, Thomas Muller, membantah tuduhan legenda Timnas Jerman, Lothar Matthaus, yang menyebut bahwa pelatih Vincent Kompany telah mempermalukannya di laga leg kedua babak play-off 16 besar Liga Champions musim 2024/25 melawan Celtic.

Sebelumnya, Lothar Matthaus menilai bahwa Vincent Kompany telah mempermalukan Thomas Muller karena baru memasukkannya sebagai pemain pengganti di detik-detik akhir pertandingan melawan Celtic, terlebih laga itu dimainkan di Allianz Arena, yang notabene adalah markas Die Bavarian.

Kompany memasukkan Muller di saat Bayern baru saja berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui gol Alphonso Davies di menit ke-90+4, untuk membuat mereka unggul agregat 3-2 atas Celtic. Alih-alih memasukkan pemain bertahan untuk menjaga skor, Kompany justru memasukkan Muller yang memiliki naluri menyerang.

Meski begitu, Muller tidak baper dan ia memastikan bahwa apa yang dilakukan oleh Kompany tidak mempermalukannya.

“Saya berkomunikasi dengan pelatih dengan baik. Saya ada di sana saat dibutuhkan. Itu tidak memalukan,” ucap Muller, disadur dari laman Bavarian Football Works.

“Semua orang di skuad mengabdikan diri untuk tim. Pelatih membuat keputusan sesuai dengan pengetahuannya. Semuanya baik-baik saja,” lanjutnya.

Saat ini Muller hanya memiliki kontrak bersama Bayern Munich hingga musim panas 2025 mendatang, dan belum juga ada tanda-tanda perpanjangan kontrak. Pemain yang kini berusia 35 tahun itu pun diklaim akan memutuskan pensiun di akhir musim 2024/25 mendatang.

Artikel Tag: Thomas Muller, Vincent Kompany, Bayern Munich

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/tak-mau-baper-thomas-muller-bantah-kompany-mempermalukannya-vs-celtic
323  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini