Tabarez: Kekalahan Terbaik
Pelatih Uruguay Oscar Tabarez mengaku kecewa anak didiknya harus gugur di Semi-Final Piala Dunia, namun dirinya dapat menerima kekalahan La Celeste dari Tim yang berkemampuan lebih baik seperti Belanda.
Jawara dua kali Piala Dunia tersebut takluk dengan skor akhir 3-2 dari tim Oranje pada laga semi-final di Cape Town Rabu (7/7) dinihari WIB. Pertandingan itu merupakan penampakan pertama kali bagi La Celeste di empat besar sejak 40 tahun terakhir, dan diakui sebagai sebuah usaha yang luar biasa oleh semua pengamat sepakbola.
"Jika kami harus memilih cara kami kalah, maka yang terbaik akan seperti ini. Cara ini merupakan peluang bagi kami untuk menunjukan niatan Uruguay, untuk bermain sampai limit kami dan melebihinya. Pertandingan hari Sabtu (perebutan tempat ketiga) sangat penting bagi kami." ujar Tabarez kepada Reuters.
"Ketika kami melihat kebelakang, kami bisa mengatakan bahwa kami berada diantara empat semi-finalis, yang tiga lainnya adalah sumber kekuatan Eropa."
Dalam laga tersebut terjadi sebuah kontroversi dimana menurutnya gol kedua Oranje berbau offside, namun dirinya tetap berbesar hati untuk menerima kekalahan. Tabarez juga bangga dengan apa yang telah diperlihatkan La Celeste saat berlaga dengan Belanda.
"Saya bangga kepada skuad saya, Mereka telah memainkan sebuah laga yang dapat menyeimbangkan permainan tim lainnya. Anda tidak bisa meminta lebih dari para pemain ini."
"Tim Oranje memiliki semangat menyerang yang terbaik dalam turnamen ini, tapi kami tidak pernah menyerah dan gol terakhir kami menunjukan bahwa kami terus mencoba hingga saat terakhir," punkas mantan pelatih Boca Juniors tersebut menyoal semangat kedua tim.
"Kami menerima kekalahan, lawan kami lebih baik saat berada di depan gawang. Saya tahu para pemain Belanda merupakan pemain yang kaya dengan tehnik, dapat mencetak gol kapan saja," tandas pria berusia 63 tahun tersebut. (ajib)
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini