Skenario Terbaik & Terburuk Fase Grup Liga Champions Untuk Chelsea

LIGAOLAHRAGA.COM - Meski berstatus sebagai juara bertahan Premier League musim ini, namun mereka memiliki catatan buruk di Liga Champions musim lalu karena harus disingkirkan oleh 10 pemain Paris Saint-Germain di fase 16 besar.

Jose Mourinho boleh jadi bangga karena pernah dua kali merengkuh titel Si Kuping Besar sepanjang karirnya sebagai pelatih, namun prestasi terbaiknya di Liga Champions bersama Chelsea hanyalah sampai fase semifinal, dan tentu ia sangat ingin untuk mencapai partai final ketiganya musim ini. Dalam pengundian fase grup malam nanti, pihaknya diuntungkan karena termasuk dalam Pot 1 karena berstatus sebagai juara bertahan di liga domestik, namun kami coba mengulas kemungkinan terbaik dan terburuk lawan-lawan The Blues di fase grup musim ini.

Skenario terbaik: Bayer Leverkusen, Dynamo Kiev dan Gent.

Bayer Leverkusen tampil luar biasa setelah berhasil membalikkan keunggulan 1-0 Lazio pada leg kedua play-off tadi malam, klub asal Jerman ini memiliki materi pemain yang mengagumkan dengan adanya spesialis tendangan bebas, Hakan Calhanoglu, Cristoph Kramer dan Karim Bellarabi, namun sayangnya mereka tak terlalu berjaya di ajang Liga Champions dalam beberapa musim terakhir.

Klub lainnya yang mungkin akan dihadapi Chelsea adalah klub asal ibukota Ukraina, Dynamo Kiev, yang akhirnya berhasil merusak dominasi Shakhtar Donetsk dalam beberapa musim di Liga Ukraina musim lalu. Namun begitu, dengan segera hengkangnya Andriy Yarmolenko dan klub masih belum mendatangkan pemain besar musim panas ini, mereka bisa jadi adalah lawan empuk bagi The Blues.

Sementara satu-satunya perwakilan dari Belgia, Gent, yang notabenenya adalah juara Liga Belgia musim lalu, merupakan pendatang baru dan diyakini masih perlu mempelajari banyak hal di pentas Liga Champions karena minim pengalaman.

Skenario terburuk: Real Madrid, Lyon dan Borussia Monchengladbach.

Seluruh punggawa Chelsea tentu akan berharap untuk menghindari pertemuan dengan Real Madrid lebih awal musim ini, mereka harus ditempatkan di Pot kedua karena gagal merengkuh trofi La Liga yang diraih oleh rival mereka, Barcelona musim lalu. Pasukan Rafael Benitez diatas kertas tentu ingin bertarung untuk mendapatkan trofi sekali lagi dengan adanya pilar-pilar lini depan yang berbahaya, seperti Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, James Rodriguez dan Gareth Bale.

Sedangkan runner-up Ligue 1 musim lalu, Olympique Lyon adalah lawan yang tentu akan menyulitkan Chelsea, dengan adanya Samuel Umtiti, Nabil Fekir dan tentu saja salah satu striker berbahaya di daratan benua Eropa saat ini, Alexandre Lacazette, plus mereka juga mendapatkan amunisi baru dalam diri Rafael Da Silva dan Mathieu Valbuena.

Lawan terakhir yang terburuk adalah Borussia Monchengladbach, yang berhasil mengejutkan banyak pihak dengan finish di posisi 3 besar Bundesliga musim lalu, dan tentu saja mereka memiliki pemain yang cukup berbahaya dalam diri Granit Xhaka dan belakangan berhasil mendatangkan striker tim nasional Swiss, Josip Drmic.