Rajevac : Uruguay Lebih Beruntung

Usai kalah dari Uruguay pada laga Perempat-final Piala Dunia 2010, Pelatih Ghana Milovan Rajevac mengungkapkan kemenangan Diego Forlan cs karena mereka memiliki keberuntungan lebih dibandingkan tim asuhannya.

Pada waktu normal kedua tim bermain seimbang. Ghana mampu unggul lebih dulu melalui sontekan Sulley Muntari sebelum disamakan oleh Forlan. Laga pun harus diselesaikan melalui babak perpanjangan waktu. Di akhir laga pelanggaran Suarez akibat menyentuh bola dengan sengaja di area pertahanannya membuat wasit menunjuk titik putih. Namun Gyan Asamoah gagal mengeksekusi bola dan laga ini harus dilanjutkan dengan adu pinalti.

Sial bagi Ghana karena dua penendangnya gagal melaksanakan tugas dengan baik. Sedangkan Uruguay hanya satu pemain yang gagal dan hasil ini membuat La Celeste melaju ke semi-final.

Dari hasil tersebut Rajevac berkesimpulan Uruguay memiliki faktor keberuntungan yang lebih dibandingkan Ghana, menginngat permainan keduanya sama-sama bagus. Namun, pelatih asal Serbia ini masih memberikan apresiasi terhadap anak didiknya meskipun menerima kekalahan.

"Yang bisa saya katakan adalah inilah sepak bola. Tadi adalah pertandingan yang sulit untuk kami karena pada laga sebelumnya kami bermain 120 menit. Kami hampir saja mencetak sejarah baru dengan menembus hingga semi-fina," ungkapnya.

"Kami harus bangga atas apa yang kami raih. Ini adalah  olah raga dan keadilan. Tadi Uruguay yang lebih beruntung," akui pelatih berusia 56 tahun ini.(Rizki)