Milan Tunjukkan Mentalitas Keliru Saat Dikalahkan Sassuolo

Berita Liga Italia: AC Milan tampaknya menunjukkan mentalitas keliru dalam kekalahan dari Sassuolo Minggu (28/11) malam kemarin dengan lebih fokus pada kesalahan individu ketimbang permainan kolektif.

MilanNews menyorot bagaimana Rossoneri merupakan tim yang tengah berevolusi dan berkembang dengan konstan, yang jauh dari proyek usai. Saat pondasinya terbangun dan solid, bagian paling menantang adalah membawa tim tampil secara maksimal, atau sekadar mendekatinya, setiap beberapa hari sepanjang musim.

Saat melawan Neroverdi, raksasa Serie A tersebut menunjukkan sikap yang keliru, tetapi bahkan dalam penampilan yang sangat buruk. Perlu dicatat bahwa awalnya mereka bermain bagus dengan mendominasi permainan, menciptakan sejumlah peluang, dan mencetak gol melalui Alessio Romagnoli. Kesalahan dari Tiemoue Bakayoko membuat Gianluca Scamacca mencetak gol penyeimbang, penjagaan yang buruk dari sepak pojok membuat kedudukan berbalik menjadi 1-2 untuk keunggulan tim tamu, dan kemudian kesalahan ganda dari Franck Kessie dan kapten tim membuat Domenico Berardi mengakhiri laga dengan skor 1-3.

Il Diavolo mampu memasuki area penalti Sassuolo dengan mudah, namun tanpa menunjukkan penekanan yang tepat pada momen penentu, namun dengan fokus pada permainan individu ketimbang pada permainan kolektif bisa jadi berbahaya.

Kesalahan dari pemain-pemain tertentu terjadi saat melawan Fiorentina, namun kali ini tim bahkan tidak melihat permainan setelah tertinggal, dengan tidak ada alasan seperti kondisi fisik yang perlu disembunyikan setelah raksasa Serie A tersebut meraih kemenangan atas Atletico Madrid di Wanda Metropolitano tengah pekan kemarin.

Hal yang paling penting sekarang adalah respon, dan sikap yang tepat harus ditunjukkan saat Milan melawan Genoa dengan Andriy Shevchenko tak diragukan lagi gatal ingin mendapatkan kemenangan atas klub lamanya dan membangun reputasinya sebagai pelatih di Italia.

Artikel Tag: Milan, Sassuolo, Serie A