Leg Kedua, Arema Tak Boleh Mengulangi Kesalahan Yang Sama

Ligaolahraga.com – Jelang pertandingan leg kedua babak semifinal Piala Presiden 2015, Arema akan bertandang ke markas Sriwijaya FC di Stadion Manahan, Solo, Minggu (11/10) nanti. Leg kedua semifinal menjadi laga yang krusial bagi kedua tim. Mengingat, laga itu merupakan laga penentu untuk lolos ke final Piala Presiden 2015.

Pemain bertahan Arema, Fabiano Beltrame menegaskan, Singo Edan sudah bersiap menghadapi leg kedua nanti. Selain itu, tim Singo Edan sudah belajar dari kesalahan sebelumnya. Seperti yang kita ketahui, dari enam laga yang sudah dilakoni Arema pada turnamen Piala Presiden, gawang Arema selalu kebobolan.

Di sisi lain, dalam pertemuan Arema kontra Sriwijaya FC di Piala Presiden, dua gol yang dilesakkan tim Laskar Wong Kito berasal dari bola set-piecedan kurang rapatnya sektor kiri pertahanan Arema.

“Setiap latihan kita selalu ingin memperbaiki kesalahan. Dalam pertandingan kami juga berusaha keras untuk tidak kebobolan. Tetapi kami selalu kebobolan di turnamen, salah satunya kemarin melawan Sriwijaya. Kita hilang konsentrasi, dan lawan berhasil menyamakan kedudukan,” ungkap Fabiano, seperti dilansir Goal.

Mantan pemain Persija ini, juga berharap pada laga krusial nanti Arema tidak mengulangi kesalahan yang sama. Sehingga, bisa membawa kemenangan untuk Singo Edan dan lolos ke final Piala Presiden 2015.

Meski Sriwijaya FC bermain di Solo, Fabiano menilai permainan lawannya tidak akan berbeda. Sebab, Sriwijaya FC sudah teruji bermain dimana pun. Hanya saja, perbedaan terletak pada suporter yang akan datang.   

Jika Aremania datang saat pertandingan nanti, akan sangat bagus untuk memberikan semangat. Selain itu, kehadiran Aremania di Solo akan menjadikan para punggawa Singo Edan seperti menjadi tuan rumah. Meski suporter hanya bisa memberikan dukungan dari luar lapangan, sedangkan yang bermain di lapangan, tetap harus bekerja keras untuk memberikan hasil yang positif.  

“Sebagai pemain saya sudah sering bermain di mana pun, termasuk Solo, ataupun Palembang. Sebelumnya di Palembang kita mendapatkan dua piala. Kita bermain bagus di sana. Sementara untuk di Solo kita juga menang saat uji coba melawan Persis. Tidak ada perbedaan, kecuali nanti lebih banyak suporter kita yang bakal ke sana. Sementara kemarin di Palembang suporter kita tidak banyak,” pungkasnya.