Kebangkitan Dortmund Dari Keterpurukan
Munich - Dalam musim yang sedang terpuruk, Borussia Dortmund malah bisa lolos ke final DFB Pokal 2015. Die Borussen berhasil menyingkirnkan juara Bundesliga musim ini, Bayern Munich. Kemenangan Dortmund tersebut semakin spesial, karena berlangsung di kandang Die Roten, Allianz Arena.
Kemenangan timnya berkat adu pinalti tersebut ditanggapi oleh pelatih Dortmund, Juergen Klopp. Pelatih yang pasti akan pergi dari Dortmund tersebut, menyebut keberhasilan timnya berkat kombinasi, antara tampil mati-matian dengan keberuntungan.
Sebelumnya dalam pertandingan normal 90 menit, hingga babak tambahan, skor berakhir imbang 1-1. Robert Lewandowski membuka keunggulan bagi Bayern dibabak pertama, yang kemudian bisa disamakan oleh Pierre-Eemerick Aubameyang di babak kedua. Hasil imbang itu bertahan hingga menit ke-120.
Adu penalti pun digulirkan. Empat eksekutor Bayern, Philipp Lahm, Xabi Alonso, Mario Goetze, dan Manuel Neuer, gagal menjalankan tugas. Sebaliknya, Dortmund bisa menyelesaikan dengan baik. Ilkay Guendogan dan Sebastian Kehl bisa mengecoh kiper, hanya Mts Hummels yang gagal.
Torehan positif itu cukup mengejutkan. Sebab, laju Dortmund di liga tak terlalu oke. Mereka juga sedang dispekulasikan bakal kehilangan pemain-pemain pilar seiring keputusan mundur sang pelatih.
"Pertandingan tadi adalah laga yang amat sengit. Kedua tim memberikan segalanya. Bayern tampil lebih oke di babak pertama, tapi kami benar-benar bisa mengimbangi mereka pada babak kedua," kata Klopp seperti dikutip Sports Mole.
"Kami juga beruntung. Tak perlu ditanyakan soal itu. Hari ini menjadi hari yang penuh arti. Kami bisa lolos dengan menang atas tim yang luar baisanya tangguhnya." ucap pelatih eksentrik tersebut
Juergen Klopp akan pergi meninggalkan Borussia Dortmund begitu musim ini selesai. Pemain-pemain Dortmund pun berkesempatan memberikannya trofi perpisahan di ajang DFB-Pokal.
Sementara itu, winger Dortmund, Marco Reus, menyebut bahwa pemain-pemain berutang banyak pada klub. Oleh karenanya, memenangi DFB-Pokal jadi keharusan.
"Saya tidak ingin berkata banyak soal Juergen Klopp. Saya dan tim ini harus berterima kasih sebanyak-banyaknya kepada dia. Tapi, sekarang target kami adalah menjadi juara di DFB-Pokal," ujar Reus di situs resmi Bundesliga.
Final DFB-Pokal akan dilangsungkan pada 30 Mei 2015 di Berlin. Dortmund tinggal menunggu pemenang dari laga Arminia Bielefeld vs VfL Wolfsburg. Kendati DFB-Pokal menjadi target utama saat ini, namun Reus tidak mau timnya melepas kompetisi liga begitu saja. Dia tetap ingin Dortmund finis setinggi mungkin supaya bermain di kompetisi Eropa musim depan.
Saat ini, Dortmund berada di posisi kedelapan dengan nilai 39. Mereka tertinggal tiga angka di belakang Augsburg yang duduk di posisi keenam, posisi terakhir untuk menggenggam tiket ke Liga Europa. Dengan empat laga tersisa menuju akhir musim, Reus berharap Dortmund setidaknya finis di urutan keenam.
"Masih ada empat laga tersisa dan kami bertekad untuk lolos ke kualifikasi kompetisi Eropa musim depan, baru setelahnya memikirkan laga final." pungkas Reus.
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/kebangkitan-dortmund-dari-keterpurukan
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini