Juventus Dikalahkan Oleh Udinese Di Kandang

LIGAOLAHRAGA.COM - Juventus mengawali perjuangannya di Serie A musim ini dengan kekalahan di Juventus Stadium dengan skor 0-1 dari Udinese.

Gol yang dilesakkan oleh Cyril Thereau di menit-menit akhir pertandingan membuat klub peraih Scudetto 4 kali beruntun ini mengawali Serie A dengan buruk. Pada awal laga, secara tidak mengejutkan sang jawara Serie A yang lebih dulu mengancam melalui penetrasi yang dilakukan oleh Kingsley Coman, namun sayangnya tendangannya masih terlalu mudah ditaklukan oleh kiper Orestis Karnezis.

Roberto Pereyra adalah pemain Bianconer berikutnya yang mendapatkan peluang menghadapi mantan klubnya, namun lagi-lagi ia gagal memaksimalkan peluang yang di mukan gawang Il Zebrette.

Pasukan Massimiliano Allegri kembali melanjutkan dominasinya di ababk kedua, namun tak pernah sekalipun mereka berhasil membongkar barisan pertahanan Udinese. Mario Mandzukic sempat mendapatkan umpan matang namun penampilan gemilang Karnezis di bawah mistar membuat bola hasil sundulannya dengan mudah dapat dimentahkan kiper asal Yunani itu.

Mandzukic lagi-lagi mendapatkan peluang emas di muka gawang setelah mendapatkan bola umpan dari Pereyra, namun bola masih mampu diselamatkan oleh Bruno Fernandes yang membuangnya jauh dari garis gawang. Simone Padoin sempat membuat asah Juve kembali terbuka, dan lagi-lagi Karnezis datang sebagai juru selamat Udinese.

Pelatih Udinese, Stefano Colantuono memerintahkan kepada para pemainnya untuk terus teguh merapatkan barisan pertahanan ketika Pogba hampir saja memecah kebuntuan, namun sentuhan yang terlalu banyak dilakukannya membuat bek tengah Thomas Heurtaux dengan heroik membuang bola dari kaki pemain bintang asal Prancis itu.

10 menit terakhir laga, para fans Juventus mulai mendesak tim idolanya untuk segera mencetak gol, namun malahan Cyril Thereau yang memecah kebuntuan Udinese setelah mampu memanfaatkan bola hasil umpan silang Panagiotis Kone dan dengan mudahnya melesakkan bola ke gawang Buffon karena ia tak terjaga oleh siapapun di dalam kotak penalti.

Sang allenatore, Massimiliano Allegri segera merespon dengan memasukkan Fernando Llorente dan Juve pun bermain dengan 3 striker di depan, namun Colantuono dan anak-anak asuhnya mampu membuat sang finalis Liga Champions frustasi dan berhasil mengamankan poin penuh di giornata 1 Serie A.