Claudio Ranieri Tuduh Pemain Arsenal Tak Hormati Watford

Berita Liga Inggris: Pelatih Watford, Claudio Ranieri, menuduh para pemain Arsenal tak menunjukkan rasa hormat setelah mereka menolak memberikan kembali pada timnya menjelang gol kemenangan Emile Smith Rowe.

The Gunners berhasil naik ke peringkat kelima dalam klasemen Premier League setelah kemenangan 1-0 atas Watford di Emirates Stadium pada Minggu (7/11) kemarin.

Namun gol pasukan Mikel Arteta itu cukup menjadi kontroversi lantaran pemain Watford, Danny Rose, awalnya berniat membuat bola keluar dari permainan sehingga rekan setimnya Ozan Tufan dapat menerima perawatan.

Akan tetapi Arsenal malah terus melanjutkan permainan, alih-alih memberikan bola kembali ke tim The Hornets, dan kemudian Smith Rowe mencetak gol dengan sepakan mendatarnya yang brilian.

Claudio Ranieri sempat meluapkan kekesalannya setelah peluit akhir dan dalam wawancara selepas pertandingan dia mengungkapkan jika dirinya mengingatkan Arteta bahwa para pemainnya bisa lebih respek terhadap lawan.

“Kami mengeluarkan bola dan semua orang mengharapkan Arsenal mengembalikan bola,” kata Ranieri, dikutip dari Metro.

“Sissoko dan Rose berkata, 'berikan bola kepada kami, kami mengeluarkan bola, ada pemain yang cedera'. Setelah itu sangatlah aneh.”

“Ada umpan silang, Kiko Femenia menerima bola dengan sundulan, Sarr mengambil bola, menurut saya ada pelanggaran besar, tetapi tidak ada yang terjadi dan kemudian mereka mencetak gol. Itu sangat, sangat aneh.”

“Hubungan kami (dengan Arteta) sangat baik, saya mengatakan kepadanya bahwa tidak ada rasa hormat ketika kami mengeluarkan bola. Saya mengatakan tidak ada rasa hormat dalam tindakan ini, hanya itu.”

Artikel Tag: Claudio Ranieri, Watford, Arsenal