Berita Piala Presiden 2017: Semen Padang Akhiri Rekor 1 Tahun Tak Pernah Menang di Laga Tandang

Ligaolahraga – Berita Piala Presiden 2017: Gol yang diciptakan Vendry Mofu pada menit ke-41 ke gawang Madura United di Stadion Pamelingan, Madura Rabu (8/2) malam, tidak saja menjadi tiga angka perdana Semen padang di turnamen pramusim Piala Presiden 2017. Lebih dari itu, kemenangan tersebut juga memutuskan kutukan tidak pernah menang di laga tandang yang sudah bertahan hampir satu tahun.

Terakhir kali Hengki Ardiles, dkk mencatatkan kemenangan di luar Stadion H Agus Salim, Padang, terjadi pada 3 Maret 2016 silam, kala itu Semen Padang menekuk Surabaya United (Bhangkara FC sekarang) pada babak penyisihan Piala Gubernur Kaltim 2016 di Stadion Parikesit, Balikpapan.

Setelah kemenangan pada turnamen pra musim jelang kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 itu, laga di luar markas sendiri seakan menjadi momok menakutkan bagi tim asuhan Nilmaizar. Dari 17 laga tandang yang dilakoni di TSC A 2016, tidak sekalipun poin penuh berhasil di bawa pulang ke Padang, enam hasil imbang menjadi pencapaian terbaik Hengki Ardiles, dkk di markas lawan.

Karena itu, kemenangan atas Madura United pada pertandingan perdana babak penyisihan grup E (V) Piala Presiden 2017 menjadi sangat berharga bagi Semen Padang. Tiga poin juga menempatkan Kabau Sirahmemipin gurp V bersama PSCS Cilacap yang juga memetik kemenangan tipis 1-0 atas Perseru Serui.

Pertandingan sendiri berlangsung menarik, menghadapi Madura United yang diperkuat cukup banyak pemain bintang, Semen Padang langsung mengancam dimenit pertama. Namun, tendangan bebas Marcel Silva Sacramento yang sudah mengarah ke gawang masih mampu ditepis dengan baik oleh Herry Prasetyo.

Setelah pelaung pertama tersebut, tuan rumah mulai lebih aktif menyerang. Dua peluang melalui Bayu Gatra masing-masing menit 24 dan 27 masih mampu dimentahkan lini pertahanan Semen Padang yang diperkuat kuartet, Hengki Ardiles, Cassio Fransisco de Jessus, Novrianto, dan Novan Setya Sasongko.

Semen Padang sendiri, meski cendrung bermain sedikit menunggu, tapi solildnya permainan lini belakang dan cukup cepatnya serangan balik yang dibangun mampu menyulitkan pertahanan Laskar Sape Kerrap (julukan Madura United). Puncaknya, pada menit 41 Vendry Mofu mampu menjebol gawang Herry Prasetyo untuk membawa Semen padang unggul 1-0.

Berawal dari serangan balik cepat, kerjasama pendek Mofu dengan dengan penyerang muda Syamsul Bahri mampu dituntaskan pemain nomor punggung 10 itu dengan melepaskan tendangan kaki kiri yang tidak mampu dihentikan penjaga gawang Madura United.

Setelah gol tersebut, permainan Hengki Ardiles, dkk makin baik, kerjasama dan serangan balik makin mengalir cukup baik. Di sisi lain, para pemain Madura United seperti mulai dihingapi rasa frustasi. Sampai paruh pertama berakhir, skor 1-0 untuk keunggulan Semen Padang tetap bertahan.

Memasuki babak kedua, Semen Padang dan Madura United melakukan beberapa pergantian, di sisi Kabau Sirah, dua pemain muda Adi Nugroho dan Kevin Ivander yang dipercayakan mengisi kedua sisi sayap digantikan pemain senior, Irsyad Maulan dan Riko Simanjuntak.

Masuknya kedua pemain ini terbukti membuat lini tengah Semen Padang lebih solid. Kecepatan keduanya mampu merepotkan lini pertahanan Madura United, sayang beberapa peluang yang didapat gagal berbuah gol.

Selain penyerangan, solidnya lini pertahanan Semen Padang juga patut diapresiasi pada pertandingan tersebut. Penjaga gawang anyar, M Ridwan yang dimainkan mampu membuktikan kemampuannya dengan beberapa kali mampu mematahkan serangan Madura United. Meski di paruh kedua, cukup banyak peluang bagi kedua, skor 1-0 untuk kemenangan tim tamu tetap bertahan.

Pertandingan selanjutnya, Semen Padang akan berhadapan dengan PSCS Cialacap, kemenangan akan membuka jalan Kabau Sirah untuk melangkah ke babak 8 besar.

Artikel Tag: Liga 1, isl 2017, piala presiden 2017, Semen Padang, madura united, Nilmaizar, hasil pertandingan