Playoff NBA: Boston Celtics Bekuk Indiana Pacers 133-128 Lewat OT, Skor 1-0

Jayson Tatum mencetak 36 poin, termasuk 10 poin pada babak overtime setelah lemparan 3 angka yang menentukan dari Jaylen Brown dengan 6,1 detik tersisa di waktu reguler, dan tuan rumah Boston Celtics meraih kemenangan 133-128 atas Indiana Pacers pada Selasa (21/5) malam di Game 1 final Wilayah Timur.

Jrue Holiday menambahkan 28 poin yang merupakan rekor tertinggi musim ini dan Brown menyelesaikan pertandingan dengan 26 poin.

Game 2 akan berlangsung pada Kamis (23/5) malam di Boston.

Tyrese Haliburton mencetak 25 poin dan 10 assist untuk Indiana Pacers, yang memasukkan 13 lemparan tiga angka dan mencetak 56 poin di area paint melawan tim Celtics yang masih bermain tanpa center berpostur 7 kaki Kristaps Porzingis.

Namun Boston Celtics meningkatkan pertahanannya, menyelesaikannya dengan 11 steal - masing-masing tiga oleh Brown, Tatum dan Holiday. Celtics menjadi tim pertama dalam sejarah playoff NBA yang memiliki tiga pemain yang mencatatkan 25 poin dan tiga steal dalam satu pertandingan.

"Kami terus berbicara tentang melindungi lapangan sendiri," kata forward Celtics, Al Horford. "Apapun yang diperlukan."

Pascal Siakam menambahkan 24 poin dan 12 rebound. Myles Turner menyelesaikan dengan 23 poin dan 10 rebound untuk Indiana Pacers yang merupakan unggulan keenam, yang dua kali membalikkan keadaan dengan keunggulan tiga poin dalam 30 detik terakhir waktu reguler.

Brown membuat mereka membayar untuk keungglan kedua, melesakkan lemparan tiga angka dari sudut dengan Siakam tepat di wajahnya untuk menyamakan kedudukan 117-117.

"Jaylen memiliki keseimbangan yang luar biasa," kata pelatih Boston Celtics Joe Mazzulla. "Operan yang bagus, tembakan yang bagus."

Pelatih Indiana Pacers Rick Carlisle mengatakan bahwa kekalahan tersebut "sepenuhnya adalah kesalahan saya" karena tidak melakukan timeout untuk memajukan bola ke separuh lapangan sebelum turnover mereka yang berujun tembakan Brown

Ditanya mengenai 21 turnover yang dilakukan Pacers, Haliburton mengatakan bahwa banyak dari turnover tersebut dapat dicegah.

"Saya pikir itu lebih pada kesalahan kami," katanya. "Saya hanya merasa lebih banyak turnover disebabkan oleh kami sendiri daripada mereka yang memaksakan turnover."

Boston Celtics sekarang mengukir rekor 2-2 ketika lawan mereka mencetak 100 poin atau lebih.

"Saya pikir kami selalu tahu bahwa selalu ada peluang. Kami telah melihat hal-hal gila terjadi sepanjang waktu," kata Holiday. "Saya tidak berpikir bahwa kami berpikir bahwa kami kalah dalam pertandingan sampai kami benar-benar kalah dalam pertandingan dan itulah bagian dari alasan mengapa kami begitu tangguh."

Indiana Pacers kembali unggul 123-121 ketika Haliburton memasukkan ketiga lemparan bebasnya setelah dilanggar dengan 1:46 tersisa. Tatum kemudian melakukan layup dan dilanggar oleh T.J. McConnell. Ia menyelesaikan three-pont play untuk membawa Boston unggul untuk selamanya

Pacers kembali melakukan turnover, kali ini oleh Haliburton. Bola menemukan Tatum yang berada di atas garis busur. Ia melakukan gerakan menembak tipuan, bergeser dari seorang pemain bertahan dan memasukkan lemparan tiga angka untuk membuat kedudukan menjadi 127-123 dengan 43 detik tersisa.

Derrick White dan Siakam saling bertukar layup. Holiday dilanggar dan melakukan dua lemparan bebas untuk memberi Boston Celtics keunggulan 131-125.

"Sangat disayangkan kami melakukan begitu banyak hal baik dalam pertandingan ini yang berujung pada beberapa kesalahan pada akhirnya, tetapi ini adalah playoff NBA," kata Carlisle. "Kami harus belajar dari hal itu dan kami harus bangkit kembali.”

Artikel Tag: Indiana Pacers, Boston Celtics