Kerap Turunkan D'Angelo Russell Dari Lapis Kedua, Begini Alasan Chris Finch

Penulis: Viggo Tristan
Kamis 22 Apr 2021, 10:30 WIB
D'Angelo Russell sengaja dipasang dari lapis kedua untuk efektivitas permainan tim.

D'Angelo Russell diturunkan dari bangku cadangan karena alasan khusus. (Gambar: Star Tribune)

Ligaolahraga.com -

Berita Basket NBA : Pelatih kepala Minnesota Timberwolves yaitu Chris Finch memiliki strategi unik dimana kerap kali memainkan D'Angelo Russell dari bangku cadangan. Keputusan itu diambil oleh Finch semata-mata bukan tanpa alasan.

Sebagaimana diketahui, D'Angelo Russell adalah pemain hebat yang pernah menembus skuat All-Star. Melihatnya untuk turun dari lapis kedua jelas mengundang pertanyaan besar dari fans. Apakah pamornya sudah menurun, atau bahkan Russell memiliki masalah internal dengan tim. Usut punya usut, Chris Finch rupanya sengaja tidak memainkan Russell sebagai starter.

"Ketika saya mainkan dia dari lapis kedua, dia justru bermain lebih solid. Dia bisa memimpin pemain-pemain cadangan lain untuk bisa tampil lebih efisien di lapangan. Tidak hanya mengatur serangan lebih baik, Russell mampu membentuk pola pertahanan yang baik dengan kemampuan individunya," ucap Finch saat diwawancara oleh media setempat.

"Saya bisa saja menurunkan Russell sebagai starter, itu jelas akan menambah rotasi pemain dari kami. Akan tetapi sebagai pelatih, saya tentunya tidak mau kekuatan pemain saya semuanya diekspos dalam satu waktu bersamaan," imbuhnya sekali lagi.

Tugas Finch untuk mengangkat prestasi Minnesota Timberwolves memang sangat berat. Tidak heran, ia harus mengatur strategi-strategi yang out of the box agar bisa mendapatkan hasil positif. Menurunkan Russell dari lapis kedua mungkin jadi salah satu kunci awal untuk kebangkitan Timberwolves di masa mendatang.

Artikel Tag: d’angelo russell, Chris Finch, minnesota timberwolves

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/kerap-turunkan-dangelo-russell-dari-lapis-kedua-begini-alasan-chris-finch
3133  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini