Pearly Tan Mengejar Waktu Untuk French Open 2023

Berita Badminton : Sejauh mana cedera terbaru pebulutangkis Pearly Tan akan segera diketahui. Pebulutangkis berusia 23 tahun itu berkonsultasi dengan Institut Olahraga Nasional ( NSI ) kemarin dan hari ini, dan kini menunggu laporan medis lengkap.

Hal ini diungkapkan oleh Direktur Administrasi BAM, Michelle Chai.

“Pearly terbang kembali dari Finlandia beberapa hari lalu, dan punya janji dengan NSI. Kami masih menunggu laporan medis lengkap untuk mengetahui sejauh mana cederanya,” kata Michelle.

Pekan lalu, setelah menerima bye pada putaran pertama, Pearly dan rekannya yang berada di peringkat 9 dunia, M Thinaah, mengakui kekalahan telak di Arctic Open di Finlandia. Mereka terbang kembali ke Malaysia pada hari Jumat.

Pearly Tan sudah mengeluhkan masalah punggungnya saat berlaga di Asian Games Hangzhou awal bulan ini.

Di Asian Games, Pearly-Thinaah kalah dalam tiga pertandingan dari peringkat 2 dunia Baek Ha Na / Lee So Hee asal Korea Selatan di babak perempat final individual.

Pearly yang lahir di Kedah juga mengalami cedera siku di Singapore Open Super 750 pada bulan Juni, yang membuatnya absen di Indonesia Open Super 1000 .

Pearly-Thinaah juga tidak akan bisa mempertahankan gelar French Open Super 750 di Paris pekan depan jika keadaanya belum membaik.

Pada bulan lalu, Pearly/Thinaah nyaris mengakhiri penantian gelar World Tour mereka sebelum kalah 21-14, 22-24, 9-21 dari pasangan peringkat 7 dunia asal Indonesia Apriyani Rahayu / Siti Fadia Ramadhanti di final ganda putri di Kowloon.

Pearly Tan menderita cedera siku kanan yang membuatnya dan Thinaah absen di Singapura dan Indonesia Open pada bulan Juni.

Artikel Tag: Pearly Tan, M Thinaah, French Open 2023