Tyson Fury Tolak Meremehkan Wilder di Laga Trilogi

Berita Tinju: Tyson Fury akan menghadapi Deontay Wilder untuk ketiga kalinya. Dia mengatakan tidak akan meremehkan Wilder karena seperti melawan bom atom yang siap meledak kapan saja.

“Banyak orang yang meremehkan Wilder dalam pertarungan ini. Mereka hampir memandangnya seperti dia seorang gelandangan. Seperti dia tidak bisa bertarung dan dia tidak berguna. Kamu tidak bisa menghapusnya," katanya.

Kekalahan dari Fury adalah satu-satunya kekalahan Wilder dalam rekor profesionalnya dan petinju Inggris itu, yang masuk ke pertarungan sebagai favorit, bertujuan untuk memperpanjang rekor tak terkalahkannya menjadi 32 pertarungan.

"Jangan salah soal ini, Deontay Wilder adalah petinju kelas berat paling berbahaya di luar sana,. Gabungkan semuanya dan mereka tidak membuat bahaya seperti Wilder," ujarnya, diberitakan BBC Sports.

"Jadi itulah yang saya mainkan. Saya seperti bermain melawan bom atom, mengotak-atik, memotong kabel. Setiap kali Anda masuk ke ring dengan Deontay Wilder, Anda bermain dengan bahaya itu." "Ini adalah ketiga kalinya sekarang saya berada di ring bersamanya dan setiap kali dia sangat berbahaya. Dia adalah hombre yang sangat berbahaya dengan kekuatan besar dan dia bisa menutup jarak dengan cepat."

"Dengan sebagian besar petinju, mereka perlu memukul Anda dengan lima pukulan, dengan Wilder dia bisa memukul Anda dengan seperempat pukulan dan membuat Anda pingsan."

Wilder diperkirakan tidak akan mengubah rencana permainannya secara radikal ketika mereka bertemu sekitar pukul 04:00 BST pada hari Minggu, tetapi Tyson Fury bersikeras bahwa orang Amerika itu "dibuat khusus" sebagai lawannya yang paling berbahaya.

"Wilder adalah pertarungan saya yang paling berbahaya sejak (Wladimir) Klitschko. Klitschko adalah rintangan paling berbahaya yang harus saya atasi. Begitu saya menyingkirkan orang itu, saya selalu tahu Wilder akan menjadi lawan saya yang paling berbahaya, tidak peduli siapa yang saya lawan," katanya.

“Klitschko akan menjadi bahaya pertama, tidak ada yang bisa dibandingkan dengannya. Dan kemudian bahaya kedua adalah Wilder dalam karir kedua saya. Itulah yang kami mainkan – pria bahaya utama saya."

“Jika Anda dapat merancang petarung mana pun untuk dapat bersaing dengan saya sebagai petinju, maka itu adalah Deontay Wilder. Dia yang paling berbahaya dari semuanya. Sisanya dibuat khusus untukku. Mereka tidak berbahaya, mereka hanya petinju," sambungnya.

Artikel Tag: Tyson Fury, Deontay Wilder, Tinju