Takluk dari Persib, Pemain PSM Pulang Dengan Kepala Tegak

Berita Super League Indonesia: PSM terpaksa pulang dari Bandung tanpa membawa angka. Namun dari aspek permainan, tim asuhan Tomas Trucha tampil baik dan membuat tuan rumah kerepotan hingga peluit akhir.

Laga tunda pekan ke-8 dimainkan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (27/12). Tampil melawan klub dengan status juara bertahan di liga, Yuran Fernandes dan kawan-kawan takluk dengan skor 0-1.

Tomas menyebut bahwa bukan hal yang mudah bermain melawan Persib dengan pengalaman serta organisasi yang rapi. Karena itu, meski kalah, tapi pasukannya bisa pulang dengan kepala tegak ke Makassar.

"Hari ini saya bangga pada anak-anak karena mereka benar-benar mengerahkan segalanya. Karena seperti yang saya katakan sebelumnya, mereka (Persib) tim yang sangat bagus, sangat terorganisir dan dengan pelatih yang sangat baik," ujar Tomas Trucha pada jumpa pers usai laga.

"Jadi kami mencoba untuk mengejutkan mereka, kami mencoba yang terbaik untuk menemukan cara mencetak gol. Memang ini adalah kekalahan, namun ini adalah kekalahan dengan kepala tegak," lanjut dia.

PSM di laga ini kebobolan di menit 26 dari situasi set piece. Umpan sepak pojok Thom Haye dituntaskan Andrew Jung dengan sundulannya. Namun seusai turun minum, anak-anak Juku Eja bermain lebih menekan.

Gelombang serangan dilancarkan PSM dan mengurung pertahanan lawan. Sayang percobaan yang dilakukan tidak membuahkan hasil dan skor 0-1 bertahan hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan usai.

"Terutama di babak kedua, kami memberikan tekanan. Saya yakin hingga menit terakhir, tim lawan takut kami bisa mencetak gol. Sayangnya, wasit di akhir memutuskan ya (pertandingan selesai)," ujar dia.

"Di babak kedua, kami ingin bermain lebih agresif, kami ingin bermain lebih banyak di separuh lapangan lawan. Kami ingin lebih menguasai bola dan memiliki beberapa peluang. Saya bangga terhadap para pemain atas apa yang telah mereka tunjukkan," tutup Tomas Trucha.

Artikel Tag: psm, Tomas Trucha, Persib