Tak Ada Wimbledon, Juara Bertahan, Simona Halep Ambil Hal Positif Ini

Berita tenis: Simona Halep berusaha untuk melihat hal positif dari penangguhan turnamen tenis akibat pandemi COVID-19, yang itu artinya ia akan menjadi juara bertahan Wimbledon selama dua musim.

Petenis berkebangsaan Rumania, Halep memperlihatkan performa tanpa cela ketika menundukkan Serena Williams di partai puncak Wimbledon musim lalu, tetapi pembatalan Wimbledon pekan ini berarti Halep tidak akan mempertahankan gelarnya musim panas ini.

Petenis berusia 28 tahun, Halep yang saat ini berada di Rumania dalam melewati masa karantina dengan waktu mencapai 22 hari, hanya keluar rumah secara singkat untuk berlari di sekitar kediamannya.

Ditanya tentang pembatalan Wimbledon, kepada Eurosport, Halep menjawab, “Saya melihat hal positif dari hal itu, karena saya saat ini adalah juara bertahan selama dua musim. Jadi, saya harus hidup dengan gelar itu untuk satu musim lagi dan itu hal positif lainnya.”

“Saya bersemangat bahwa saya akan melakoni pertandingan pertama saya pada hari Selasa saya pikir di lapangan utama. Jadi, saya ingin benar-benar mengalaminya. Itu pastinya akan menyenangkan.”

Pihak WTA dan ATP telah memutuskan untuk menangguhkan turnamen sampai pertengahan Juli, setidaknya, tetapi Halep siap untuk penangguhan yang lebih lama, dengan kemungkinan di sepanjang musim.

“Saya tahu, skenario terburuk dalam kepala saya adalah musim ini akan dibatalkan dan saya yakin kita bisa melalui periode ini jika kita mendengar dan tetap di rumah dengan aman,” tambah Halep.

“Untuk saat ini, saya pikir penangguhan akan lebih lama daripada bulan Juli. Kita berharap akan US Open (dijadwalkan pada 31 Agustus – 13 September), tetapi tidak meyakinkan, karena saat ini New York tengah berjuang keras melawan pandemi.”

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Simona Halep