Raphael Varane Khawatir Pemain Muda Prancis Punya Karier Pendek

Berita Sepakbola: Bek Manchester United, Raphael Varane, mengakui bahwa dirinya mengkhawatirkan pemain muda Prancis memliki karier yang pendek. Memang apa alasannya?

Ketakutannya sangatlah beralasan. Jadwal pertandingan di kompetisi Eropa semakin padat, bahkan dalam satu pekan para pemain bisa saja bermain hingga dua kali. Hal ini belum lagi dengan perubahan format untuk dua turnamen besar di masa depan. Piala Dunia misalnya, akan diikuti oleh 48 tim, dan Liga Champions akan diikuti oleh 36 tim.

Dengan semakin panjangnya musim, maka waktu istirahat pemain semakin terbatas. Hal ini tentunya akan berdampak pada performa para pemain, dan inilah yang menjadi kekhawatiran para bek Manchester United.

"Saat ini, saya khawatir bahwa jadwal yang sangat padat akan mempersingkat karier kami. Meskipun istirahat sangat penting dan dapat membantu kami menetralisir situasi tersebut, tetapi situasi jadwal yang terus meningkat ini memang sangat melelahkan," ujar Raphael Varane kepada Channel +.

"Pemain-pemain Prancis harus meninggalkan tim Prancis lebih cepat karena secara fisik atau mental kami sudah melebihi batas."

Makin gilanya jadwal pertandingan tidak terlepas dari semakin banyaknya kompetisi yang bergulir. Seperti kemunculan UEFA Nations League maupun Conference League. Varane percaya pemainlah yang paling banyak dirugikan terkait situasi ini. Karena mereka terus dituntut tampil bagus di semua pertandingan serta meningkatnya risiko cedera.

"Percayalah semua pemain internasional yang tampil di kompetisi Eropa dan tidak pernah berhenti melewati periode buruk yang berlangsung berbulan-bulan atau mereka cedera," ujarnya melanjutkan.

"Para pemain muda yang starter di tim Prancis yang pernah bermain di Piala Dunia harus berkorban banyak jika ingin tetap di puncak selama 10 tahun. itu lebih sulit dari yang saya alami," pungkasnya.

Artikel Tag: Raphael Varane, Manchester United, Timnas Prancis